KARAWANG, RAKA – Menjelang arus mudik lebaran 2022 nanti, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Karawang persiapkan pemasangan dan perbaikan lampu penerangan jalan umum (PJU) di beberapa titik yang menjadi jalur pemudik.
Kepala Bidang Prasarana Dishub Karawang Dikhy Prayoga mengatakan, perbaikan lampu PJU sudah mulai dikerjakan sejak Januari 2022 lalu. Namun pada bulan Ramadan ini pihaknya tengah fokus untuk memperbaiki lampu-lampu PJU yang berada di jalur yang dilalui oleh pemudik, khususnya kendaraan roda dua. Pasalnya, di sepanjang Jalan Syekh Quro Lamaran, Telagasari, Krasak hingga ke Cikalong banyak lampu PJU yang padam. Di jalur tersebut diperkirakan ada sekitar 200 titik PJU yang harus diperbaiki.
Namun karena keterbatasan, kata Dikhy, perbaikan PJU di jalur alternatif untuk pemudik ini hanya difokuskan di jalan yang rawan kecelakaan dan kejahatan saja. “Kita paling target 50 persen yang diperbaiki. Pengadaan perlengkapan baru mulai hari ini (kemarin),” katanya, kepada Radar Karawang, Rabu (13/4).
Dikhy menyebut, anggaran pengadaan perlengkapan PJU sangat terbatas. Pada tahun 2022 ini hanya dianggarkan untuk 350 titik. Sedangkan PJU yang harus diperbaiki berdasarkan survei dan laporan dari perangkat kecamatan serta laporan melalui media sosial sudah mencapai 1.000 titik. “Paling kita pemelihara yang sifatnya benar benar urgen serta gelap yang sama sekali tidak ada penerangan dijalannya. Hasil survey kami ada 187 titik,” ujarnya.
Sebelumnya, aparat kepolisian juga tengah mempersiapkan jalur mudik. Kapoles Karawang AKBP Aldi Subartono mengatakan, bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), telah mempersiapkan rencana pengamanan di jalur mudik. Selain kelayakan jalan, falitas pendukung lainnya seperti penerangan jalan dan rambu lalu lintas juga bakal disiapkan. Termasuk rencana pendirian pos pengamanan di titik-titik strategis. “Sedang kita persiapkan pengamanan jalur mudik lebaran, termasuk di jalur alternatif. Beberapa kekurangan seperti lampu penerangan jalan atau rambu akan segera kita pasang,” kata Aldi, baru-baru ini.
Berdasarkan survei sementara, lanjutnya, jalan yang akan dilalui pemudik seperti di jalan alternatif sudah layak dilalui. Hanya beberapa kekurangan seperti masih ada jalan berlubang yang akan segera diperbaiki. “Secara umum kondisi jalan alternatif sudah layak, hanya butuh perbaikan dibeberapa titik saja,” paparnya.
Soal prasarana jalan seperti lampu penerangan jalan umum (PJU) dan rambu lalu lintas masih kurang. Pihaknya akan kordinasi dengan Pemkab Karawang agar segera dipasang PJU di sejumlah titik. “Akan kita lengkapi nanti saat mudik semua sudah terpasang,” ujarnya.
Aldi menambahkan, mengenai rencana penerapan one way di Jalur Tol Cikampek, Polres Karawang masih menunggu arahan dari Kepala Korp Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri. “Kami masih menunggu perintah. Prinsipnya kami siap melaksanakan jika sudah mendapat perintah,” terangnya. (nce/asy)
