HEADLINEKarawang

1.030 Warga Tolak Tambang Gunung Sirnalanggeng

DIALOG: Perwakilan warga menyampaikan penolakan kepada DLHK Karawang.

KARAWANG, RAKA – Aliansi Pemuda Peduli Sirna Langgeng datangi kantor Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Karawang untuk menolak aktivitas pertambangan di Gunung Sirnalanggeng.

Ketua Aliansi Pemuda Peduli Sirnalanggeng Muhammad Iqro mengatakan, pihaknya sudah melakukan survei terhadap masyarakat di lima desa yang ada di Kecamatan Tegalwaru, kaitan dengan aktivitas pertambangan di wilayahnya. Salah satunya yaitu PT Atlasindo. Hasil survei yang dilakukan melalui jajak pendapat dengan masyarakat sebanyak 1.405 responden, sebanyak 1.030 warga menolak aktivitas pertambangan dengan berbagai alasan. “Sekitar 73 persen masyarakat dari 5 desa itu menolak adanya pertambangan. Salah satunya PT Atlasindo. Sementara 375 orang setuju,” kata Iqro, kepada Radar Karawang, Rabu (27/11).

Setelah melakukan survei, kata dia, pihaknya memberikan surat dan tanda tangan dari 1.030 warga yang menolak PT Atlasindo kepada dinas terkait, untuk dijadikan sebagai dasar pertimbangan. “Hari ini kita berikan 1.030 tanda tangan dari masyarakat yang menolak pertambangan,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Wawan Setiawan mengatakan, pihaknya menerima surat penolakan dan tanda tangan yang disampaikan oleh masyarakat. Ia juga akan menjadikan bahan pertimbangan serta bahan masukan bagi tim teknis. “Akan kita jadikan bahan masukan bagi tim teknis dan akan kita klarifikasi ke desa dan muspika,” kata Wawan. “Terkait dokumen UKL dan UPL ya nanti kita sidangkan lagi,” tambahnya. (nce)

Related Articles

Back to top button