Uncategorized

1.740 Meter Tanah Kuburan Baru Diarug

CILAMAYA WETAN, RAKA – Melihat Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Rawagempol Wetan, Kecamatan Cilamaya Wetan, penuh membuat kepala desa bersama masyarakat berinisiatif menambah lahan TPU baru.

Alhasil, penggalangan dana secara swadaya mampu membeli lahan 1.740 meter di Dusun Sentiong, Desa Rawagempol Wetan. Kades Rawagempol Wetan Udin Abdul Gani mengatakan, sebetulnya rencana ini telah dirintis sejak empat tahun lalu, saat dia menjabat kades periode kedua. Namun baru bisa terlaksana tahun 2019, karena dana swadaya masyarakat baru terkumpul saat ini. “Kita tambah lahan TPU baru, karena yang dulu yang berbatasan dengan Desa Sukatani sudah penuh,” ucapnya kepada Radar Karawang, Minggu (11/8).

Ia mengaku pengadaan lahan TPU ini tidak ‘sekonyong-konyong’, dibuatkan peraturan desanya terlebih dahulu bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) hingga tokoh masyarakat. “Penambahan lahan TPU ini sangat dibutuhkan, lalu diinformasikan kepada masyarakat dan semuanya setuju,” ujarnya.

Adapun dana dari masyarakat, kata Udin, tidak ditentukan. Berapa pun besarannya dana dari masyarakat, panitia pengadaan lahan TPU pasti menerimnay. Karena hal ini tak ubahnya infak yang diperuntukan kebutuhan masyarakat. “Ada yang Rp10 ribu, ada yang Rp100 ribu. Bahkan ada yang sampai Rp5 juta juga. Variatif sesuai kemampuan masyarakat,” ujarnya.

Sekretaris Desa Rawagepol Wetan Tarman mengatakan, pengadaan lahan TPU ini dinilai sangat perlu oleh masyarakat. Karena lahan TPU sebelumnya telah penuh, dan jika dipaksakan menggunakan lahan TPU yang ada, khawatir kerangka jenazah terdahulu malah terangkat saat melakukan penggalian. Ia berharap pengarugan yang saat ini dilakukan di lahan TPU yang baru bisa secepatnya selesai. Agar masyarakat yang berduka tak lagi kesusahan saat akan mengebumikan jenazah. (rok)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button