RAPID TEST: Pengawas TPS di Kecamatan Kotabaru mengikuti rapid test.
KARAWANG, RAKA – Beberapa pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada pilkada 9 Desember nanti dinyatakan reaktif. Itu diketahui setelah Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) menggelar rapid tes terhadap para pengawas TPS.
Ketua Panwascam Karawang Timur Asep Saefudin menuturkan, tanggal 28 November pihaknya sudah melakukan rapid tes terhadap pengawas TPS di wilayah Kecamatan Karawang Timur. Selain itu, anggota Panwascam dan kesekretariatan juga dilakukan rapid tes.
“Untuk Karawang Timur total 281 orang terdiri dari panwas, kesekretariatan dan pengawas TPS. Sudah melakukan rapid sebanyak 258 orang, dan yang belum sebanyak 23 orang,” tuturnya kepada Radar Karawang, Minggu (29/11).
Dikatakan Asep, dari 23 orang yang belum rapid itu, 20 orang diantaranya ialah pengawas TPS. Untuk 23 orang yang belum rapid, akan dilaksanakan rapid susulan di Puskesmas Adiarsa dan Plawad.
“Yang belum kami arahkan untuk rapid susulan di Puskesmas Adiarsa dan Plawad,” ujarnya.
Asep mengatakan, dari rapid test yang dilakukan, diketahui enam orang reaktif. Dua orang laki-laki dan empat orang lainya perempuan. Berdasarkan informasi yang didapatkan, kebijakan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk pengawas TPS yang reaktif ditindaklanjuti agar pada hari Senin (30/11) datang ke lab Kesda Karawang membawa hasil lab dan KTP.
“Itu info yang saya dapatkan. Di lab kesda saya belum tahu pasti apakah akan rapid ulang atau swab,” jelasnya.
Ia menambahkan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Bawaslu Kabupaten Karawang kaitan dengan adanya hasil rapid tes yang reaktif.
“Data seluruh kecamatan hasil rapid sudah disampaikan ke bawaslu tadi pagi,” tambahnya.
Ketua Panwascam Kotabaru Rizal Fuad Muttaqin juga mengatakan, sebelum melaksanakan bimtek terhadap pengawas TPS, pihaknya terlebih dulu melakukan rapid tes. Dari hasil rapid tersebut, empat orang diantaranya dinyatakan reaktif.
“Hasil rapid kemarin empat orang reaktif. Kita akan koordinasi dulu dengan Bawaslu bagaimana tindak lanjutnya. Saat ini belum diswab,” kata Rizal.
Ketua Bawaslu Karawang Kursin Kurniawan mengatakan, dirinya belum mendapatkan laporan terkait adanya pengawas TPS yang hasil rapidnya reaktif.
“Lagi didata, belum ada laporan ke saya,” ucapnya. (nce)