
KARAWANG, RAKA- Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Karawang menyebut saat ini ada 106 peserta dilatih kewirausahaan. Pesertanya dari Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) hingga lansia produktif.
Pemerintah Kabupaten Karawang bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menggelar kegiatan Pengembangan Kewirausahaan untuk Tenaga Kerja Khusus. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mendorong masyarakat agar mampu berwirausaha dan mandiri secara ekonomi.
Kepala Disnakertrans Karawang Rosmalia Dewi mengatakan, bahwa terpilihnya Karawang sebagai lokasi kegiatan merupakan hasil komunikasi dan kolaborasi yang baik antara pemerintah daerah dan Kementerian Ketenagakerjaan melalui Direktorat Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (Binapenta & PKK).
“Kegiatan ini merupakan hasil dari komunikasi yang baik antara kami dengan Kementerian Ketenagakerjaan. Hari ini hadir 106 peserta yang mengikuti pelatihan kewirausahaan,” katanya, Kamis (9/10).
Peserta kegiatan berasal dari beragam latar belakang, antara lain Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) sebanyak 50 orang, kelompok lansia produktif, angkatan kerja muda, serta alumni Balai Latihan Kerja (BLK).
Rosmalia menjelaskan, pelatihan ini berfokus pada pengembangan kemampuan (soft skill) peserta, meliputi cara menjual dan mempromosikan produk, membangun sikap mental wirausaha, serta memahami strategi pemasaran yang efektif.
“Produk yang dimaksud tidak hanya berupa barang fisik seperti makanan, tetapi juga bisa dalam bentuk jasa. Misalnya, ada peserta yang sebelumnya sudah kami latih di bidang jasa, dan kini mereka belajar bagaimana mengembangkan serta mempromosikan layanan agar lebih dikenal masyarakat,” jelasnya.
Lebih lanjut, Rosmalia berharap peserta dapat mengembangkan potensi diri menjadi entrepreneur yang mandiri dan tidak hanya bergantung pada sektor formal. “Seperti yang disampaikan Pak Bupati tadi, tidak semua harus bekerja di sektor formal. Banyak potensi kewirausahaan yang bisa dikembangkan dan dikolaborasikan,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Karawang Aep Saepulloh yang hadir membuka kegiatan tersebut menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat. “Atas nama Pemerintah Kabupaten Karawang, kami mengucapkan terima kasih atas kolaborasi antara Disnakertrans, Kementerian Ketenagakerjaan, dan Staf Kepresidenan. Semoga kegiatan ini memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Karawang,” ucapnya.
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus mendorong pengembangan kewirausahaan di berbagai kalangan masyarakat. “Kami sangat fokus dalam membina masyarakat agar menjadi entrepreneur. Harapannya, program seperti ini bisa berjalan dengan baik dan memberi dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Karawang,” tutupnya. (zal)