AKHIRNYA BELANJA DI MAL: Dua orang pengunjung Festivewalk sedang memilih barang yang menarik, kemarin. Sejak adapatasi kebiasaan baru dimulai, Pemkab Karawang mengizinkan mal untuk kembali beroperasi.
KARAWANG, RAKA – Seiring adaptasi kebiasaan baru, mal di Karawang kembali beroperasi. Hal ini tentunya disambut gembira oleh warga Karawang yang doyan ngemal. Seperti sejumlah pengunjung Festivewalk, Selasa (30/6) siang.
Nurul Fadzrina (18) meuturkan, dirinya suka ngemal untuk nonton film di bioskop, makan atau sekadar jalan-jalan. Selama mal ditutup karena adanya corona, ia merasa bete karena tidak bisa ngemal. Ia pun menyambut gembira kabar bahwa mal telah kembali dibuka, siang kemarin pun ia menyempatkan untuk ngemal bersama temannya.
Namun suasana mal cukup sepi tidak seperti biasanya. Di samping itu ia juga mesti duduk sedikit berjauhan dengan temannya saat mengunjungi tempat makan di mal tersebut. Ia sendiri merasa belum terbiasa berbincang dengan adanya jarak yang memisahkan antara ia dan temannya. “Ngobrol juga sama teman jadi kurang,” ujarnya.
Teman Nurul, Adira Permata (18) mengaku baru pertama kalinya mengunjungi mal setelah resmi beroperasi kembali. Siang itu ia ngemal untuk mencari baju yang diinginkannya. Meski tidak sesuai ekspetasi, suasana mal yang tidak ramai baginya punya daya tarik tersendiri. “Kerasanya lebih private aja, terus juga merasa lebih aman karena tidak terlalu banyak kerumunan orang,” ucapnya.
Suasana yang dirindukannya saat ngemal adalah karaoke bersama dengan teman-teman. Sayangnya keseruan tersebut belum bisa terwujud karena pihak mal belum membuka karaoke. Adira mengatakan meski suasana saat itu cenderung sepi tapi masih ada khawatir tertular corona. Sebab itulah ptorotokol kesehatan mesti tetap diikuti. Ia menyarankan sebaiknya pengunjung mal membawa kelengkapan protokol kesehatan pribadi seperti hand sanitizer dan tisu agar lebih mudah membersihkan diri. “Jangan lupa cuci tangan setiap berapa jam sekali, ikuti aja protokol kesehatan jangan sampai lalai,” pesannya.
Pengunujung lainnya Andini Nurul Fauzi (18) juga mengaku suka ngemal setidaknya setiap akhir pekan, baik itu bersama teman atau pacar. Ia sendiri juga mengaku bete saat PSBB diterapakan, mal tidak beroperasi, cafe ditutup, sekolah diliburkan, tak ayal aktifitasnya hanya di rumah saja. “Pas mal dibuka ya senang, sekarang juga bisa ngobrol santai sama teman,” ucap Andini.
Andini yang baru saja membeli kerudung mengaku lebih bisa menikmati suasana mal yang cenderung sepi karena tidak terlalu bising. Agar tetap aman dari corona selama di mal ia tetap mengenakan masker dan melakukan protokol kesehatan lainnya. Di samping itu ia juga berharap bioskop di mal dapat segera dibuka. “Pengen cepat-cepat nonton, soalnya sudah lama banget gak nonton,” pungkasnya. (din)
