DAPAT BANTUAN: Sejumlah UMKM Desa Bengle dapat bantuan dari Sampoerna Indonesia.
KARAWANG, RAKA – Yayasan Senyum Untuk Negeri (SUN) bekerja sama dengan Sampoerna untuk Indonesia (SUI), payung program tanggung jawab sosial PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) telah menyelenggarakan program bantuan sembako bagi pelaku UMKM Peserta Program Pesantren Entrepreuner Creative and Innovative (PECI) Plus, di Karawang, pada hari Rabu 14 Oktober 2020 untuk membantu pelaku UMKM agar tetap dapat bertahan ditengah situasi pandemi Covid-19.
Kepala Hubungan Regional dan Tanggung Jawab Sosial Sampoerna Ishak Danuningrat mengatakan, peran wanita dalam rumah tangga tidak hanya sebatas sebagai ibu rumah tangga, diluar itu banyak hal yang bisa dilakukan, terutama pada peningkatan perekonomian keluarga. Maka dengan itu kita laksanakan seminar yang bertema Survive dan Sustain UMKM di tengah Kondisi Pandemi Covid-19, tentunya untuk memberikan motivasi bagi kaum wanita yang memiliki potensi.
“Program Bantuan sembako ini sendiri diselenggarakan atau disebarkan kepada peserta Program PECI Plus di beberapa kota di jawa barat, dengan total Peserta UMKM sebanyak 556 UMKM se jawa Barat. Peserta UMKM yang mendapatkan sembako untuk area Kab. Karawang adalah sebanyak 180 UMKM, di tiga desa, yaitu Desa Puseurjya, Desa Sukaluyu, dan Desa Bengle. Dengan rincian sebagai berikut: 1). Desa Puserujaya, sebanyak 52 Peserta UMKM. 2). Desa Sukaluyu, sebanyak 61 Peserta UMKM. Dan 3). Desa Bengle, sebanyak 67 Peserta UMKM,” ucapnya kepada Radar Karawang, Kamis (15/10).
Proses pembagian sembako dilaksanakan di tiga titik yang berbeda di tiap desa. Di desa puseurjaya, proses pembagian diselenggarakan di rumah koordinator UMKM desa Puseurjaya, yaitu Ibu Eti Sumaeti. Kemudian selanjutnya di desa sukaluyu, proses pembagian sembako dilaksanakan di rumah koordinator UMKM desa sukaluyu, yaitu Ibu Ira Safarina. dan terakhir di desa bengle, proses pembagian dilaksanakan di kantor desa bengle, dibantu oleh Ketua penggerak PKK desa bengle sekaligus koordinator UMKM desa bengle yaitu Ibu Endang. Seluruh proses dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan seperti memakai masker, dan menjaga jarak aman.
Timbal balik yang diberikan oleh peserta cukup beragam, dan semuanya positif. Misalkan seperti ucapan terimakasih atas bantuan sembako yang diberikan oleh Sampoerna Untuk indonesia dan yayasan Senyum Untuk Negeri
Timbal balik yang diberikan oleh peserta cukup beragam, dan semuanya positif. Misalkan seperti ucapan terimakasih atas bantuan sembako yang diberikan oleh Sampoerna Untuk indonesia dan yayasan Senyum Untuk Negeri. (mal)
