DIBINA: 27 pelajar yang ditangkap dibina Polse Kotabaru.
KOTABARU, RAKA – Sedang asyik nongkrong, 27 pelajar tingkat SMP diamankan Polsek Kotabaru. Mereka kedapatan membawa senjata tajam dan minuman keras jenis ciu.
Bripka Taryudin Polsek Kotabaru mengatakan, pada saat patroli, melihat banyak kumpulan anak pelajar yang tengah nongkrong di depan warung kopi Desa Sarimulya. “Pada saat pihak kepolisian mendatanginya, para siswa pada kabur,” ujarnya, kepada Radar Karawang, Kamis (12/12).
Ia menjelaskan, ada sebagian pelajar yang tertangkap oleh pihak kepolisian dan menemukan senjata tajam dan minuman ciu. “Sebanyak 27 pelajar diamankan dan dibawa ke Polsek Kotabaru,” terangnya.
Masih dikatakannya, semua pelajar yang tertangkap pukul 14:30 kemarin, terdiri dari beberapa sekolah. Diantaranya, SMPN 1 Kotabaru, MTs Al Huda Punganagan Subang, SMPN 1 dan 4 Patokbeusi serta SMP Pusaka Negara Subang. “Mereka semua diberikan pembinaan dan akan memanggil orang tua siswa dan pihak sekolah,” tuturnya.
Ia berpesan, kepada kalangan pelajar, untuk menjalan peran dan fungsi sebagai mana mestinya. Jangan sampai keluar dari jalur koridor sebagai siswa, karena jika terjadi hal yang tidak diinginkan, kasihan kepada orang tua siswa yang telah menyekolahkan dan merawat, hal itu bisa menyakiti perasaan orang tua. “Saya harap, jangan sampai hal ini terulang kembali, giat lah belajar dan taat kepada orang tua, agar bisa menatap masa depan yang gemilang,” pesannya.
Aji Maulana dan Muhammad Fahmi, siswi kelas IX MTs Al Huda Pungangan Subang mengaku, mendapat undangan dari siswa SMPN 1 Kotabaru datang ke sekolahnya. Usai pulang pulang sekolah mereka langsung datang ke Kotabaru. “Kita lagi nongkrong sambil minum ciu bareng sama siswa lainnya. Tiba-tiba ada polisi datang menangkap kita. Saya nyesal tidak akan mengulang lagi,” pungkasnya. (acu)
