LOKMIN : Suasana lokakarya mini yang digelar di kantor Camat Purwasari, kemarin.
PURWASARI, RAKA – Pada kegiatan lokakarya mini UPTD Puskesmas Purwasari, wilayah Purwasari dinyatakan bebas dari kategori kurangan gizi. Kepala UPTD Puskesmas Purwasari dr Maesaroh mengatakan, lokakarya mini merupaka salah satu kegiatan rutin yang dilakukan setiap tiga bulan sekali. “Disana kita menyampaikan apa saja yang sudah kita kerjakan, baik dari seputaran kegiatan puskesmas sampai beberapa program unggulan,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Selasa (18/8).
Ia menambahkan, pada kesempatan itu juga ia menyampaikan bahwa Purwasari tidak masuk pada locus atau kategori wilayah yang sangat rendah akan kekurangan gizi. “Locus itu semacam wilayah yang memiliki permasalahan pada gizi. Nah untuk Purwasari kita tidak masuk kategori, karena jumlahnya cuma 4%, sedangkan locus ini mimiliki batas belasan persen. Artinya kita masih dinilai aman,” tambahnya.
Sementara tokoh masyarakat Purwasari Agus Ridwan menyampaikan, kalau memang Purwasari tidak masuk kategori wilayah kekurangan gizi, itu hal yang sangat baik untuk kesehatan. Karenanya, dia berharap kondisi itu terus dijaga agar Purwasari menjadi kecamatan percontohan. “Ini bagus, kami harap petugas kesehatan terus mengawal warga agar tidak kekurangan gizi, mulai dari pengawalan ibu hamil, ibu melahirkan, balita sampai penyuluhan pemberian makanan yang bergizi untuk warga khususnya balita,” ujarnya. (mal)
