
KARAWANG, RAKA- Lumbung Padi Picture dan PT Jagat 58 akan merilis film Pelangi di Tengah Hujan. 80 persen pemain film Pelangi di Tengah Hujan warga Karawang. Film tersebut merupakan karya seniman Karawang yang ditargetkan tembus hingga ke pasar internasional.
Penulis cerita sekaligus penggagas ide Film Pelangi di Tengah Hujan Ritchie Freddy Suntara mengatakan, ide membuat membuat film Pelangi di Tengah Hujan tatkala menyimak program Gubernur Jabar Dedi Mulyadi kaitan pendidikan karakter di barak militer.
Baca Juga : Pedagang Seragam Sekolah Kebanjiran Pembeli
“Kalau Karawang sendiri kan gak ke situ tidak menggunakan pendidikan barak militer. Dengan intrik cerita yang dibuat sedemikian rupa, maka film ini lebih merujuk kepada pembinaan mental anak sejak dini,” katanya, Senin (14/7).
Dia berharap film Pelangi di Tengah Hujan nantinya dapat disukai dan diterima masyarakat secara luas. Dia menyebutkan, pemeran utama di film ini bernama Aira seorang anak laki-laki berusia 11 tahun yang akan membuat alur cerita lebih hidup.
“Semua latar pembuatan film itu kita ambil di Kabupaten Karawang dan Aira adalah sosok anak asli Karawang yang akan menjadi ikon di film ini,”terangnya.
Tonton Juga : MARTUA SITORUS KEMBALIKAN UANG NEGARA
Sementara itu, sutradara film Pelangi di Tengah Hujan Asdiana mengatakan, film ini ditujukan untuk mengedukasi anak bangsa agar menghindari perilaku bullying. Selain itu, film ini juga mengajak anak-anak untuk menerapkan budaya sopan santun yang kini sudah mulai tergerus zaman.
“Film ini kita buat dengan karya 80 persen orang Karawang, 20 persennya luar Karawang, kita juga akan melibatkan bintang nasional. Manajemen juga 80 persen semuanya orang Karawang,” ujarnya.
Asdiana mengungkapkan, pihaknya sudah mulai melakukan casting film pada awal Juni 2025 dan akan segera mulai proses shooting pada 26 Juli 2025 mendatang. Ia berharap, film yang 100 persen bernuansa Karawang ini bisa sukses dan tayang di seluruh bioskop nasional, bahkan tembus pasar internasional.
“Untuk pemilihan talent kita melibatkan juri dari Jakarta, total pemain itu 40-60. Karawang ini potensial, banyak pemula yang bertekad kuat untuk belajar di dunia akting,” tutupnya. (zal)