KARAWANG, RAKA- Dua orang koordinator Sampel PPKB Kecamatan dari Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) BKKBN telah dilantik oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB), pada Senin (5/6). Kegiatan ini bersamaan dengan adanya rotasi beberapa koordinator Sampel PPKB Kecamatan. Hal tersebut karena telah memasuki masa purna bakti.
Kepala DPPKB, Sofiah melalui Sekretaris DPPKB Imam Bahanan menyampaikan, DPPKB telah memberikan kepercaya besar untuk petugas yang telah dilantik. “Diangkatnya P3K BKKBN menjadi koordinator merupakan bentuk apresiasi dan kepercayaan kami terhadap kinerja mereka yang sudah mempuni,” ujarnya.
Ia menjelaskan, dua koordinator ini masing-masing bernama Iqbal Wahyudi dari PLKB Kecamatan Pakisjaya menjadi Koordinator Sampel PPKB Kecamatan Tirtajaya. Kemudian Cucu Andriani dari PLKB Kecamatan Tegalwaru diangkat menjadi Koordinator Sampel Kecamatan Tegalwaru. Kemudian untuk staf lama yang diberikan tugas baru bernama Eno Latifah dari Koordinator Kecamatan Tirtajaya dipindahkan di Kecamatan Rengasdengklok dan Diding Ubainudin Koordinator Kecamatan Rengasdengklok dipindahkan di Kecamatan Pakisjaya. “Selain merupakan upaya penyegaran, hadirnya sosok koordinator Sampel PPKB baru di kecamatan diharapkan dapat mempercepat atau meningkatkan program Bangga Kencana di wilayah masing-masing,” tambahnya
Imam menjelaskan, kembali untuk rotasi dan promosi jabatan merupakan hal yang sudah sering terjadi. Ia menyampaikan, pesan agar seluruh pihak dapat menjalankan tugas baru sesuai dengan tupoksi maisng-masing. Hal ini agar semua program yang telah dirancang dapat berjalan dengan baik. “Sehingga program berjalan dengan baik, dengan harapan akseptor KB bertambah dan angka stunting turun,” imbuhnya.
Iqbal, P3K BKKBN yang telah memperoleh promosi jabatan menyatakan siap untuk menjalankan tugas yang diberikan. Ia menambahkan, memiliki optimisi yang tinggi untuk rasa kepercayaan yang telah diberikan oleh pimpinan. “Pertama sangat senang diberikan kepercayaan, namun disisi lain ini menjadi tantangan bagi saya. Karena menjadi koordinator itu tanggung jawabnya besar,” tutupnya. (nad)
