PURWASARI, RAKA – Halaman kantor Kepala Desa Tamelang mendadak ramai di malam tahun baru. Hal itu dikarenakan warga Tamelang dan sekitarnya tidak ingin ketinggalan mengikuti kegiatan zikir dan salawat bersama.
Zainal Abidin (21), Ketua Pelaksana Kegiatan sekaligus Ketua Ikatan Remaja Mesjid Miftahul Jannah menyampaikan, terimakasih kepada kepala Desa Tamelang yang sudah membantu baik secara moril maupun materil sehingga kegiatan tersebut bisa terselenggara dengan baik. “Saya banyak ucapkan terimakasih kepada pak kades yang sudah membantu kegiatan ini baik secara motvasi dan materi,” ucap Zainal, kepada Radar Karawang, Selasa (1/1) dini hari.
Kegiatan tersebut dimulai pukul 20.00, 31 Desember 2018 sekaligus menyambut malam tahun baru dan memperingati maulid. Sebelumnya pihak panitia sudah merancang kegiatan itu sejak bulan Juli 2018.
Kunci dari kesuksesan kegiatan tersebut adalah kesabaran dan kekompakan sesama panitia. Ia mengaku sangat bahagia dan bangga bisa menyelenggarakan kegiatan yang dihadiri ribuan orang itu. “Alhamdulillah saya dan panitia sangat bangga, yang hadir ada tiga ribu orang jamaah,” tegasnya.
Ia mengaku, dalam persiapan kegiatan ini, anggota irema disibukkan dengan aktifivitas bekerja dan sekolah, sehingga anggota harus kerja ekstra dalam persiapan kegiatan ini. “Kita harus kerja lebih soalnya kita kerja dan ada juga yang sekolah,” akunya.
Kegiatan yang bertemakan zikir dan salawat itu menyuguhkan berbagai kegiatan, seperti hadroh, salawat, dan ceramah yang diisi oleh Habib Mustofa. Dalam ceramahnya Habib Mustofa menjelaskan tentang makna bersalawat. Saat pertengahan malam pergantian tahun, Habib Mustafa dan para hadirin menundukan kepala untuk mengingat semua dosa-dosa yang telah diperbuat.
Muloyono, Kepala Desa Tamelang menyampaikan, di awal tahun baru, dirinya sebagai kepala desa berharap bisa lebih baik lagi dalam melayani masyarakat. “Alhamdulillah bisa melakukan salawat serta zikir, ini semua atas karunia tuhan yang sudah memberikan kesehatan dan rezeki untuk semua warga (kecamatan) Purwasari khususnya Desa Tamelang,” katanya.
Dealy Nurhasanah, salah satu anggota berharap, semoga dengan suksesnya kegiatan ini, teman-teman irema Desa Tamelang bisa terbangun tingkat keimananya dan bisa lebih kompak dalam membangun tali persaudaraan antar sesama. “Mudah-mudahan anak-anak irema bisa meningkat keimananya dan lebih kompak aja,” tegasnya.
Hal serupa disampaikan Sodik (42), warga Desa Purwasari, dirinya sangat mengapresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak Desa Tamelang dan ikatan remaja meajid Miftahul Jannah Desa Tamelang, karena acara ini bejalan dengan lancar tanpa ada kerusuhan. “Saya sangat bangga dengan adanya kegiatan ini, terutama kepada pihak Desa Tamelang dan irema Miftahul Jannah Tamelang,” ucap Sodik. (cr3)
