KOTABARU, RAKA – Sempat bikin jenga warganya karena Kades Wancimekar Alih Miharja lebih mementingkan acara pribadi dibanding kegiatan santunan untuk anak yatim dan fakir miskin, sang kades pun menjawab ketidakhadirannya.
Alih mengatakan, kegiatan yang berlangsung hari Minggu tanggal 30 Desember 2018 tidak bisa dia hadiri, karena bertepatan dengan saudaranya yang menggelar hajat. “Saya mendukung acara itu (santunan) dan saya juga tidak memancing. Tapi memang saya harus mendatangi rumah saudara karena hajatan. Acara santunannya kan pagi,” terang Alih kepada Radar Karawang.
Dikatakan Alih, dua hari sebelum digelarnya acara santunan, ada dua orang panitia yang datang ke rumahnya. Ia sudah menyampaikan permohonan maaf, karena tidak bisa menghadiri kegiatan yang akan dilaksanakan di hari minggu itu. “Sudah bilang padahal sama panitianya. Kalau saya gak bakal bisa datang, dan panitia nya pun juga tidak merasa keberatan waktu itu,” katanya.
Alih juga menjelaskan, dirinya sebagai kepala desa sangat mendukung semua warga desanya, khususnya para pemuda yang selalu melakukan kegiatan-kegiatan positif. “Sekali lagi bukan karena tidak mendukung. Setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh paguyuban saya selalu mendukung dan selalu hadir. Baru kemarin saja tidak hadir. Tapi kan tetap membantu walaupun tidak besar,” pungkasnya. (nce)
