Golkar Tatap Pilkada, Usung Tiga Nama Jadi Bakal Calon Bupati Karawang
KARAWANG, RAKA- Partai Golkar sudah mulai bergerak mempersiapkan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak. DPD Golkar Jawa Barat (Jabar) sudah mengeluarkan tiga nama yang bakal diusung menjadi bakal calon Bupati Karawang, kegiatanya yaitu Sukur Mulyono, Sri Rahayu Agustina dan Acep Jamhuri.
DPD Partai Golkar Jabar telah merilis sejumlah nama yang bakal dicalonkan di pilkada serentak di seluruh wilayah Jabar. Untuk di Kabupaten Karawang, ada tiga nama yang dikirimkan ke DPP, diantaranya Sukur Mulyono yang merupakan ketua DPD Partai Golkar Karawang saat ini, Sri Rahayu Agustina yang merupakan anggota DPRD Jabar periode 2019-2024 dan Acep Jamhuri yang merupakan Sekda Karawang saat ini.
Anggota DPRD Jabar Sri Rahayu Agustina membenarkan dirinya masuk bursa bakal calon Bupati Karawang dari DPD Golkar Jabar. Sri mengaku, sebelum sebelum mendaftarkan diri sebagai calon legislatif dalam pemilu 2024, Sri telah mendapatkan surat rekomendasi terlebih dahulu dari DPP Partai Golkar pada tahun 2023. Kemudian melanjutkan setelah hasil tersebut keluar, hingga sekarang belum mempunyai keputusan untuk dapat maju di Pilkada tahun 2024. “Pileg ini baru selesai, memang saya di tahun 2023 bulan November itu mendapatkan rekomendasi dari DPP menjadi bakal calon sebelum pileg tapi memang perkembangan sampai hari ini apalagi saya kalah di pileg jadi saya belum terpikirkan untuk maju di Pilkada,” ujarnya, Senin (1/4).
Sri mengucapkan terima kasih kepada DPD Partai Golkar Jawa Barat untuk kepercayaan yang telah diberikan. Ia menegaskan meski mengalami kekalahan di pileg 2024 kemarin, namun masih akan tetap melanjutkan masa kerja hingga September 2024. “Kedua saya juga berterima kasih kepada DPD Golkar Jawa Barat yang memberikan penghargaan setinggi-tingginya untuk saya tapi saya masih mendapatkan rekomendasi dari DPD Golkar Jawa Barat. Ketiga biarkan saya bekerja terlebih dahulu menyelesaikan masa bakti saya sampai September 2024, jadi untuk urusan pilkada nanti saja. Saya masih belum bisa memberikan jawaban apapun untuk hal itu. Hari ini buat saya, saya bekerja untuk menyelesaikan masa bakti,” tambahnya.
Tidak hanya itu, Sri pun menyampaikan rasa terima kasih kepada semua masyarakat Kabupaten Karawang atas suara yang diberikan. Hasil tersebut ia terima dengan ikhlas hingga sekarang. “Terima kasih juga kepada masyarakat Kabupaten Karawang untuk polling ini, karena ini hasil dari survei. Secara pribadi biarkan saya menyelesaikan tugas saya sampai masa akhir jabatan. Jangan mengejar sesuatu yang bukan milik kita, jadi biarkan takdir Allah yang bekerja bagi saya dan anak-anak,” tutupnya.
Sementara itu, terkait ketiga nama ini, pengurus DPD Golkar Kabupaten Karawang belum ada yang bisa dihubungi. Ketika disambangi ke kantor DPD Golkar Karawang, tidak ada pengurus yang bisa ditemui, begitupun ketika dihubungi via telpon tidak ada yang menjawab. (nad)