Purwakarta

Dishub: Pemeliharaan APILL Bukan Kewenangan Kami

PURWAKARTA, RAKA – Terkait Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) yang terpasang di sejumlah persimpangan jalan di Kabupaten Purwakarta dalam kondisi rusak atau mati, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Purwakarta mengklaim urusan pemeliharaan dan perbaikan bukan merupakan kewenangannya.
Dishub berkilah, sejumlah APILL yang mati tersebut berada di ruas nasional yang berbatasan dengan jalan provinsi. Sehingga hal tersebut merupakan kewenangan dari kementrian dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) 2 Wilayah Jawa Barat. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Prasarana Dishub Kabupaten Purwakarta Entin Suryatin.
Entin mengatakan, bahwa perihal matinya APILL di sejumlah persimpangan jalan Purwakarta masyarakat seringkali mengaitkan urusan tersebut kepada Dishub Kabupaten. Ia menyebut, padahal APILL tersebut terpasang di ruas jalan nasional yang berbatasan dengan jalan provinsi, sehingga dalam hal itu pihaknya tidak mempunyai kewenangan terkait pembetulan APILL tersebut. “Kalau APILL mati pasti masyarakat tau nya itu urusan kita. Padahal itu ada di jalan nasional, jadi bukan kewenangan kita,” ucapnya saat di temui di ruang kerjanya, Selasa (11/6).
Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa APILL tersebut merupakan aset dari kementerian. Sehingga yang memiliki kewenangan dalam perawatan dan pembetulan terkait APILL tersebut berada di wilayah kementrian dan BPTD 2 Wilayah Jawa Barat. Dalam hal ini pihaknya hanya bersifat membuat pengajuan untuk perbaikan APILL tersebut. “Belum diperbaiki semua intinya karena keterbatasan anggaran, kemarin baru di perbaiki yang di Ciganea sama di Sadang,” jelasnya.
Entin menuturkan, meskipun APILL tersebut berperan penting bagi keselamatan masyarakat dalam berkendara, namun dalam hal tersebut pihaknya tidak bisa melangkahi untuk memperbaiki APILL tersebut. Karena jika perbaikan dilakukan oleh Dishub Kabupaten, hal tersebut akan menyalahi aturan. “Kalau diperbaiki sama kita pun anggarannya gak akan cukup. Jadi kita tunggu saja, mudah-mudahan tahun ini sudah bisa diperbaiki semua,” tuturnya.
Adapun selain APILL yang berperan penting untuk keselamatan masyarakat dalam berkendara, ia menambahkan, saat ini pihaknya juga tengah gencar melakukan pembuatan zebra cross atau penyebrangan jalan di zona sekolah. Hal itu dilakukan untuk menjaga keselamatan masyarakat. “Itu juga sedang kita maksimalkan tahun ini, semuanya bertahap kita lakukan,” pungkasnya. (yat)

Related Articles

Back to top button