KARAWANG, RAKA- Pemerintah pusat melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag) rencana akan menaikan Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng kemasan Minyakita, namun rencana kenaikan dikeluhkan sejumlah masyarakat di Kabupaten Karawang terutama ibu rumah tangga dan pedagang.
Salah satu pedagang gorengan Dewi (51) mengatakan, sebagai pedagang gorengan dirinya sangat mengeluh jika harga minyak goreng kemasan Minyakita akan kembali mengalami kenaikan. Karena meskipun harga minyak nanti mengalami kenaikan, dirinya tidak mungkin menaikan harga gorengan yang di jual, dikhawatirkan dagangannya itu sepi pembeli. “Saya sebagai pedagang goreng yang setiap hari tentu harus menggunakan minyak goreng dalam pembuatan goreng sehingga saya sangat keberatan apabila mengalami kenaikan. Nanti mau tidak mau saya harus memperkecil gorengannya, karena kalau menaikan harga takut yang beli engga mau,”terangnya, Senin (24/6).
Sementara itu, ibu rumah tangga Nuraidah (45) mengatakan, dalam membuat makanan untuk kelurganya, dia memasak sendiri dan memerlukan minyak goreng. Jika minyak goreng kembali mengalami kenaikan dirinya merasa keberatan, karena uang yang seharusnya ditabung tapi malah untuk membeli minyak. “Kalau minyak naik lagi, uang yang seharusnya ditabung jadi buat beli minyak kalau gitu. Kalau nanti mengalami kenaikan saya berharap kenaikannya jangan terlalu tinggi, karena kalau kenaikannya sangat tinggi, maka banyak masyarakat yang mengeluh,” tutupnya. (zal)
