HEADLINE

278 ASN Pensiun

KARAWANG, RAKA- Pemerintah Kabupaten Karawang menggelar sosialisasi persiapan purnabakti dengan mensosialisasikan layanan ketaspenan, kewirausahaan dan layanan perbankan. Hal ini dilakukan karena dari bulan Juli hingga Desember terdapat 278 Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Karawang Purnabakti.
Plh. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Karawang Gery Sigit Samrodi mengatakan, kegiatan sosialisasi persiapan purnabakti dengan mensosialisasikan layanan ketaspenan, kewirausahaan dan layanan perbankan yang bekerja sama dengan Bank BJB dan PT. Taspen. Di semester 2 ini dari bulan Juli hingga Desember terdapat sebanyak 278 ASN purnabakti. “Terima kasih kepada bapak ibu kegiatan ini dilakukan menjelang purnabakti agar persiapan pensiun di masa purnabakti bapak ibu dapat melakukan berwirausaha di bidang lain,”tuturnya, Kamis (27/6).
Sementara itu, Bupati Karawang Aep Saepulloh mengatakan, bahwa dirinya mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepada bapak ibu yang akan purnabakti. Kabupaten Karawang saat ini sudah menjadi Kota maju, hal itu berkat dedikasi yang telah diberikan bapak ibu selama menjalankan tugas. “Kami selalu mengapresiasi pegawai yang bekerja keras, berdedikasi dan royal dalam bekerja. Sosialisasi ini merupakan bentuk upaya agar pegawai kami yang bertahun-tahun mendedikasikan diri untuk Karawang dapat mengelola keuangan, membangun usaha dan tidak mengalami kesulitan setelah purnabakti,” paparnya.
Dari 278 ASN yang bakal pensiun, salah satunya yaitu Sekretaris Daerah (Sekda) Acep Jamhuri. Status Acep Jamhuri banyak dipertanyakan terkait dengan manuvernya saat ini yang bakal mencalonkan diri sebagai bakal calon bupati (bacabup) dan pendekatannya dengan sejumlah partai politik. Sementara, saat ini Acep masih aktif sebagai ASN. Dengan terbitnya SK pensiun nanti, menjadi salah satu indikasi keseriusan Acep untuk bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Karawang.
Sebelumnya, usai menerima tugas dari Partai Golkar, Acep Jamhuri mengatakan, status dirinya sebagai ASN bahwa dirinya sudah membuat surat pengunduran diri sejak satu minggu yang lalu. “Saya sudah membuat surat permohonan pensiun dini. Sekarang berproses, saya sebagai pejabat formal nanti mungkin menjadi pejabat non formal. Jabatan sekda akan selesai dengan sendirinya setelah DCT (daftar calon tetap) berhenti,” tutupnya. (zal)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button