CILAMAYA KULON, RAKA – Anggaran sebesar Rp200 juta yang dialokasikan untuk BUMDes Sukajaya, Kecamatan Cilamaya Kulon mengarap 3 bidang usaha. Tiga bidang usaha tersebut adalah ternak sapi, budidaya lele dan pengadaan air mineral isi ulang dengan teknologi Reverse Osmosis (RO).
Sekretaris Desa, Ahmad Syaikhu mengatakan, dari tiga usaha itu yang termasuk bagian penting adalah untuk suplai air layak minum. Sebab, di Desa Sukajaya ini 100 persen airnya tidak layak konsumsi, karena berdekatan dengan laut maka airnya asin. Jika pun ada yang airnya tidak asin, itu harus mengandalkan air layak minum dari sumur yang memang dalam. “Dengan hadirnya air galon isi ulang, setidaknya bisa ikut membantu masyarakat mendapati air layak minum,” bebernya.
Terlebih, tambahnya, BUMDes Sukajaya hanya menjual Rp2000 saja pergalon. Sementara distributornya bisa menjual dengan harga Rp4-5 ribuan. “Kita kan air layak minum sangat jarang, jadi BUMDes selain usaha ternak sapi dan lele, juga pengadaan air isi ulang teknologi RO ini penting untuk warga,” katanya. (rud)
