Rancang Program Pengembangan UMKM
KARAWANG, RAKA – Dinas Koperasi Karawang akan mengadakan sejumlah program dalam merayakan tiga momentum sekaligus seperti Hari UMKM dan Koperasi, 17 Agustus, HUT Karawang.
Dindin Rachmadhy, kepala Dinas Koperasi mengatakan untuk program yang pertama berupa Pekan Raya Karawang yang akan menampilkan pelaku UMKM. Kegiatan tersebut direncanakan berlangsung pada tanggal 14 September. “Karena hari UMKM, Koperasi, 17 Agustus, HUT Karawang satu bulan berturut-turut maka kita akan maksimalkan perayaannya saat HUT Karawang. Kami sedang merancang ada beberapa kegiatan mulai dari Pekan Raya Karawang, jadi kita akan tampilkan UMKM Karawang kalau untuk tempatnya direncanakan di sekitar Pemda. Untuk Pekan Raya Karawang kita masih bahas dengan bagian Kesra, kemungkinan sebelum tanggal 14 September tetapi masih dalam tahap obrolan biasa belum rapat dengan Kabag Kesra,” ujarnya, Selasa (13/8).
Kemudian untuk program yang ke dua berupa Wirausaha Baru. Program ini menargetkan siswa dan siswi yang berada di SMA serta SMK. Melalui program ini diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru. Ia menjelaskan program tersebut di gagas berawal dari jumlah penyerapan kerja tidak sebanding dengan jumlah lulusan. “Ke dua dalam rangka mengantisipasi lulusan SMA dan SMK yang tidak bisa melanjutkan pendidikan, kita berikan wirausaha baru bagi murid sekolah. Ini belum masif dan dalam taraf uji coba untuk sekarang. Kita saat ini baru pengenalan terlebih dahulu untuk sekarang tentang wirausaha, kalau sudah selesai diharapkan para siswa bisa mempunyai lapangan pekerjaan sendiri sehingga tidak mencari pekerjaan di industri. Kita harus sadari penyerapan tenaga kerja tidak sebanding dengan lulusan yang ada. Kita membuka wawasan pengetahuan mereka, ini bentuknya masih sosialisasi. Jenis wirausaha itu dasarnya ada tiga, pertama wirausaha produksi artinya memproduksi sendiri, ke dua perdagangan artinya memasarkan produk hasil orang lain dan ketiga wirausaha jasa yang dipasarkan melalui e-commerce,” terangnya.
Selanjutnya untuk program ketiga berupa jelajah bisnis bagi wirausaha yang sedang mengalami perkembangan. Melalui program tersebut diberikan materi tentang tata cara pemisahan keuangan. “Ketiga ada jelajah bisnis bagi wirausaha yang sudah berkembang kita akan coba untuk marketing dan managementnya seperti UMKM naik kelas. Kita coba UMKM diberikan penyegaran tentang managemen keuangan, aset yang dimiliki dan marketing. Keuangan pribadi dan usaha masih belum dipisahkan,” jelasnya.
Ia melanjutkan kegiatan perayaan hari UMKM di Bandung saat ini sekaligus untuk melaunching Rumah UMKM. Dindin menambahkan Dinas Koperasi dan UKM Karawang akan mengadopsi cara yang terdapat di Rumah UMKM Bandung untuk diterapkan di Klinik UMKM Karawang. “Hari ini pemerintah provinsi melaunching Rumah UMKM, ini sama seperti klinik UMKM di Karawang tetapi ada kelebihannya karena bekerjasama dengan salah satu jasa pengiriman, bank dan konten kreator, hal ini yang akan coba kita adopsi. Mudah-mudahan banke kita berhasil yang ada di Jalan Baru sehingga kita lebih mempunyai semangat baru. Hari ini UMKM Karawang tidak ikut serta dalam kegiatan perayaan UMKM di Bandung. Untuk UMKM pertama dengan berkembangnya zaman pemikiran pun harus disesuaikan dengan adanya perkembangannya sehingga nanti UMKM kita bisa maju dan unggul. Di era globalisasi ini banyak sekali informasi hoax, rintangan yang dianggap benar namun menyesatkan jadi kita harus saring dan kita harus siap untuk melayani UMKM,” tutupnya. (nad)