
PURWAKARTA, RAKA – Seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) bernama Hendra Budia (39) ditemukan tewas mengenaskan di Kantor Samsat lama yang berada di Jalan RE Martadinata, Kelurahan Nagri Tengah, Kecamatan Purwakarta pada Selasa (13/8). Pasalnya, PNS yang sehari-hari bekerja sebagai pengelola data penerimaan pada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Purwakarta itu, ditemukan dalam kondisi gantung diri dengan tali yang menggantung di leher. Korban pertama kali ditemukan oleh seorang pedagang yang biasa melaksanakan ibadah solat Zuhur di mushola kantor.
Salah satu saksi, Ilyas Sularman (45) menerangkan bahwa dirinya merasa kaget ketika berjalan melihat ada orang dengan posisi tergantung tali. “Saya pas lewat terus lihat ada yang begini, udah gak lihat apa-apa lagi,” terangnya, Selasa (13/8).
Pria yang sehari-hari bertugas sebagi petugas pembersih kantor itu juga mengungkapkan, dirinya mengenal korban yang sehari-hari bekerja sebagai PNS di Bapenda Purwakarta. “Korbannya pak Hendra biasa kenal mah, dia kerja di Bapenda,” ungkapnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Purwakarta Kota AKP Sodikin menjelaskan bahwa pihaknya mendapatkan informasi adanya penemuan mayat yang ditemukan dalam kondisi gantung diri. Setelah itu, pihaknya bergegas mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) guna memastikan kebenaran informasi tersebut. “Kita mendapatkan informasi sekitar pukul 12.30, setelah dicek ternyata benar ditemukan mayat dari pegawai dalam keadaan gantung diri,” jelasnya, Selasa (13/8).
Sodikin menyebutkan bahwa dugaan sementara motif bunuh diri diakbatkan karena korban putus asa, akibat penyakit yang telah dideritanya selama bertahun-tahun. “Informasi yang kami dapatkan, karena korban mengidap penyakit yang sudah lama, dan juga korban sering melakukan cek up ke rumah sakit,” bebernya.
Ia juga mengungkapkan bahwa saat pagi hari korban masih berkatifitas seperti biasa, dan sempat bertemu dengan rekan kerjanya. Namun ketika siang tiba, korban sudah berada dalam kondisi menggantungkan diri. “Korban kerja di instansi pemerintah, disini tuh lagi istirahat saja,” tutupnya. (yat)