HEADLINE

15 Anggota Geng Motor Berniat Bunuh Musuh

PURWAKARTA, RAKA – Belasan anggota geng motor Remaja Street asal Kabupaten Subang, diamankan saat hendak melakukan tawuran di wilayah Bungursari, Kabupaten Purwakarta. Mirisnya, berdasarkan hasil pendataan yang dilakukan polisi, 15 pemuda yang diamankan tersebut berumur antara 15 hingga 26 tahun. Serta diduga masih berstatus pelajar SMP dan SMA. Identitas 15 anggota geng motor tersebut yakni berinisial AS (17), MBP (26), RNS (19), GYD (17), RPP (16), ADS (17), JF (18), ADR (17), KY (17), Z (17), MF (18), MR (20), AP (23), RL (18) dan AAR (15).
Kapolres Purwakarta AKBP Lilik Ardiansyah melalui Kasat Reskrim AKP Muchammad Arwin Bachar menerangkan, pengamanan belasan pemuda tersebut berawal dari adanya laporan masyarakat yang resah dengan keberadaan sekelompok geng motor Remaja Street. Pasalnya, kelompok geng motor tersebut akan melakukan tawuran di wilayah Kabupaten Purwakarta. “Mereka diamankam di depan SPBU Cimaung. Ke lima belas remaja tersebut dari pengakuannya merupakan gabungan dari geng motor Remaja Street asal Subang yang sedang menunggu lawan tawurannya di sekitar lokasi tersebut,” terangnya, pada Rabu (14/8).
Arwin mengungkapkan, saat dilakukan penangkapan, pihaknya mendapati adanya empat bilah senjata tajam yang terdiri dari dua celurit dan dua golok dengan berbagai ukuran. Selain itu juga didapati adanya tiga buah senjata jenis gobang, dua unit sepeda motor dan lima buah handphone dengan berbagi merk. “Para remaja yang diamankan beserta barang bukti langsung dibawa ke Mapolres Purwakarta untuk menjalani pemeriksaan,” ungkapnya.
Ia menyebutkan bahwa saat ini pihaknya masih mendalami terkait adanya dugaan tindak pidana lain yang telah dilakukan oleh belasan pemuda tersebut. Selain itu, pihaknya juga telah melakukan pemanggilan terhadap orang tua dari masing-masing pemuda yang telah diamankan. “Kami sudah melakukan pemanggilan kepada orang tua dari masing-masing anak tersebut dan kami imbau untuk selalu mengawasi anak-anaknya dengan ketat,” ujarnya.
Arwin menambahkan bahwa dirinya juga meminta kepada masyarakat untuk berperan aktif dalam memberikan berbagai informasi terkait Kamtibmas. Agar, jika terjadi gangguan keamanan seperti aksi geng motor bisa segera ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian. “Peran masyarakat sangat dibutuhkan, baik dengan menggiatkan kembali ronda malam, maupun memberikan informasi seputar Kamtibmas yang anda di lingkungannya,” pungkasnya. (yat)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button