JATISARI, RAKA – Para operator desa dan sekretaris desa (sekdes) di Kecamatan Jatisari diberikan pelatihan Sistem Keuangan Desa (Siskeudes). Hal itu bertujuan untuk lebih meningkatkan kemampuan pengelolaan keuangan desa yang berbasis aplikasi online.
Hj Yusi, Camat Jatisari mengatakan, untuk meningkatkan kemampuan pengelolaan keuangan desa, pihaknya sengaja mengadakan pelatihan untuk para operator desa dan sekdes dalam menjalankan pengelolaan keuangan melalui aplikasi Siskeudes. “Dari 14 desa yang ada di Kecamatan Jatisari. Semuanya saya undang untuk mengikuti pelatihan Siskeudes,” kata Yusi, kepada Radar Karawang, Rabu (16/1).
Selain karena masih banyaknya operator desa yang belum mahir dalam mengoperasikan Siskeudes, kata Yusi, kegiatan pelatihan juga diadakan karena dalam setiap tahun selalu ada perubahan regulasi mengenai tata cara pengelolaan dana-dana transfer desa. Untuk itu, pihaknya selalu mengadakan pelatihan setiap tahunnya. “Karena suka ada perubahan jugakan ya. Jadi biar gak ada kesalahan dalam penyusunan dana, makanya perlu terus dilakukan pelatihan,” katanya.
Yusi juga mengatakan, dalam setiap desa tidak mesti sekdes atau bendahara yang menjadi operator Siskeudes. “Ada juga yang sekdes. Tapi ada juga yang sudah diutus dari desanya sebagai operator,” katanya.
Pantauan Radar Karawang, diantara yang datang tidak semuanya sekdes atau bendahara. Seperti Heri, salah seorang peserta yang datang dari Desa Situdam. Dia mengaku sebagai kasi trantib di desanya. “Saya dari kasi trantib Desa Situdam berdua sama operator,” paparnya.
Sementara, Edi, Sekdes Situdam mengaku tidak bisa hadir acara pelatihan karena sedang berada di rumah sakit. “Iya saya gak bisa ikutan karena lagi di rumah sakit. Yang datang Yayu sebagai operator,” katanya saat dikonfirmasi.
Sekdes Jatisari, Abdul Kholik mengatakan ada bagian operator di desanya yang menghadiri kegiatan tersebut. “Yang datang operator. Tapi saya juga nanti datang ke sana,” ujarnya.(nce)
