
KOTABARU, RAKA- Empat orang warga Kecamatan Kotabaru yang hendak pulang setelah melakukan olahraga tertabrak kereta api di Kilometer 88, Dusun Daringo, RT 004, RW 005 Desa Pangulah Selatan, Kecamatan Kotabaru pada Minggu (22/9) pagi. Akibat peristiwa itu semua korban meninggal dunia, satu korban tersangkut di bagian depan kereta hingga sampai ke stasiun Tanjung Rasa, Desa Tanjung Rasa Kidul, Kecamatan Patokbeusi, Kabupaten Subang.
Kapolsek Kotabaru Iptu Suherlan mengatakan, pada Minggu (22/9) pagi sekitar pukul 07.00 WIB terdapat empat orang masyarakat Pangulah Selatan yang tertabrak kereta api Kilometer 88, Dusun Daringo, RT 004, RW 005 Desa Pangulah Selatan, Kecamatan Kotabaru. “Awalnya tiga orang korban baru selesai melaksanakan olah raga pagi di Perum Arwiga berniat untuk menyebrang perlintasan rel kereta api dibantu oleh korban lainnya yang selesai dari sawah,” ujarnya, Minggu (22/9).
Lanjutnya, ketika korban akan menyebrang terdapat kereta api dari arah Cirebon menuju Jakarta. Pada saat kereta tersebut melintas ke empat korban langsung menyebrang, namun ternyata dari jalur satunya terdapat kereta Fajar Utama dari arah Jakarta menuju Cirebon sehingga mengakibatkan ke empat orang tersebut tidak dapat menghindar dan tertabrak. “Semua korban meninggal dunia, tiga orang korban tergeletak di sekitar lokasi kejadian dan satu korban lagi tersangkut di bagian depan kereta sampai ke stasiun Tanjungrasa, Desa Tanjung Rasa Kidul, Kecamatan Patokbeusi, Kabupaten Subang,” terangnya.
Menurutnya, ke empat korban atas nama Anita Andini (37), Muhammad Al Ikhsan (7), Ted Alfarizhi (7) yang merupakan warga Dusun Sukaati, Desa Jomin Timur, Kecamatan Kotabaru serta Sahaman (63) yang merupakan warga Dusun Daringo, RT 04, RW 05, Desa Pangulah Selatan, Kecamatan Kotabaru. (zal)