KARAWANG, RAKA – Kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) mendominasi kasus kejahatan di sepanjang tahun 2024. Dari 1.532 laporan kejahatan, 219 diantaranya merupakan kasus curanmor.
Kapolres Karawang, AKBP Edward Zulkanain mengatakan jumlah laporan kejahatan menurun dibanding tahun 2023.
Tahun lalu, ada sebanyak 1.624 perkara, sementara tahun 1.532 laporan kejadian. Kasus didominasi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) sebanyak 219 perkara.
“Tahun 2023 laporan kejahatan yang diungkapkan sebanyak 1.624 perkara kemudian di tahun 2024 sebanyak 1.532 jadi terjadi penurunan sebanyak 5,6 persen. Perkara yang paling menonjol adalah curanmor, di tahun 2023 sebanyak 267 perkara dan tahun 2024 sebanyak 219 perkara terjadi penurunan sebanyak 8,2 persen,” ujarnya, Selasa (24/12).
Sementara itu untuk kasus narkoba mengalami peningkatan sebesar 10 persen dibandingkan tahun 2023. Kasus yang berhasil diungkapkan sebanyak 154 dengan jumlah tersangka 195 orang.
Baca Juga : Belasan Anak Korban Pelecehan Seksual
“Narkoba di tahun 2023 sebanyak 140 perkara, tahun 2024 sebanyak 154 kenaikan sebanyak 10 persen dengan tersangka di tahun 2023 sebanyak 161 orang dan tahun 2024 sebanyak 195 orang,” jelasnya.
Sementara untuk kasus kecelakaan, tambah Edward, mengalami penurunan 44 persen dibandingkan tahun 2023. Kerugian yang dialami sebesar 822.675.000.
“Fungsi lalulintas angka kecelakaan di tahun 2023 sebanyak 1.013 kemudian di tahun 2024 terjadi penurunan sangat siginifikan sebanyak 563, penurunan sebanyak 44 persen. Jumlah korban meninggal dunia di tahun 2024 sebanyak 214 orang, luka berat 52 orang, luka ringan 637 dengan kerugian material sebanyak 822.675.000,” tutupnya. (nad)
