Sampah di Karanganyar Dikeruk Pakai Beko
RENGASDENGKLOK, RAKA – Akhirnya warga Rengasdengklok bisa merasa lega dan tak harus menutup hidung saat melintasi Dusun Karanganyar, Desa Rengasdengklok Selatan, Kecamatan Rengasdengklok setelah tumpukan sampah berbau busuk di tiga titik di wilayah itu di keruk menggunakan alat berat Beko.
Menurut Pengelola Sampah Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) wilayah 3 Rengasdengklok, Emon, pengerukan sampah dilakukan di empat titik sekecamatan Rengasdengklok yang dinilai paling parah tumpukannya. Diantaranya di Dusun Karanganyar, Dusun Bojong, dan dua titik lainnya di area lingkungan Pasar Rengasdengklok. “Kita keruk sampah yang paling parah dahulu,” ungkapnya kepada Radar Karawang, Rabu (23/1).
Selanjutnya, ia mengaku akan terus berupaya untuk melakukan pengerukan sampah di tempat lainnya. Pasalnya, masih terdapat beberapa tumpukan sampah lainnya yang masih sama keadaannya. Apalagi, saat ini sudah memasuki musim hujan yang dinilainya akan banyak menimbulkan masalah jika tidak segera di benahi.
Sementara warga Dusun Karanganyar, Juli (34), menambahkan tumpukan sampah di tepian irigasi tersebut memang sudah lama menumpuk dan menimbulkan bau tak sedap. Dan menurutnya, saat ini waktu yang tepat untuk melakukan pengerukan sampah karena sudah memasuki musim hujan. “Memang sudah seharusnya dikeruk, karena sudah musim hujan,” katanya.
Namun, lanjut dia, entah bisa bertahan sampai kapan kebersihan di lingkungannya bisa bertahan. Pasalnya, banyak masyarakat yang sengaja dan menjadikan tempat tersebut sebagai pembuangan sampah. Padahal, dengan tindakan membuang sampah secara sembarangan seperti itu justru akan merugikannya. “Mungkin kesadaran masyarakatnya juga yang kurang. Padahal akan lebih baik di bakar, kususnya sampah plastik,” pungkasnya. (rok)