PURWASARI, RAKA – Hanya Desa Purwasari yang dilakukan pemeriksaan khusus (riksus) oleh Inspektorat Kabupaten Karawang di wilayah Purwasari. Pasalnya Kepala Desa Purwasari Asep Saepulloh sudah menjelang akhir menduduki jabatannya.
Khotib, Ketua Tim Inspektur Pembantu (Irban) 2 Inspektorat Karawang mengatakan, hanya Desa Purwasari yang dilakukan pemeriksaan. Karena sudah di akhir masa periodesasi sebagai kepala desa. Selain itu menjadi wadah evaluasi serta pertanggung jawaban untuk pemerintah desa dalam mengemban amanah saat menjabat. “Di Kecamatan Purwasari cuma Desa Purwasari saja yang sudah masa jabatanya, jadi kita lakukan pemeriksaan,” ucap Khotib, kepada Radar Karawang, Senin (28/1).
Khotib menambahkan, pemeriksaan di satu desa bisa memakan waktu satu sampai dua hari, karena yang diperiksa berbagai dokumen dan fisik, seperti keuangan, aset desa, administrasi desa dan pemeriksaan SK kepala desa dalam akhir masa jabatanya. “Ya kita periksa secara keseluruhan, agar menjadi evaluasi untuk desa tersebut,” tambahnya.
Masih dikatakan khotib, sejauh pemeriksaan yang dilakukan di Desa Purwasari, hanya menemukam kesalahan dari sumber administrasi. Tentunya hal tersebut akan dibawa ke forum evaluasi yang dilakukan oleh pihak inspektorat. “Kita cuma menemukan kesalahan dari administrasi saja, karena memang belum selesai pemeriksaanya,” paparnya.
Khotib berharap, dalam pemeriksaannya tidak terdapat kesalahan serius yang melanggar aturan undang-undang yang berlaku. “Karena kalau melanggar aturan yang serius, kemungkinan tidak bisa mencalonkan kembali saat pilkades nanti,” tegasnya.
Asep Saepuloh, Kepala Desa Purwasari mengatakan, pemeriksaan yang dilakukan oleh inspektorat hanya ditemukan kesalahan terkait administrasi. Hal itu menjadi tugas pihak pemerintah desa untuk melakukan perbaikan serta merapikan administrasi yang belum terpenuhi. “Paling nanti kita akan perbaiki administrasinya, selain itu tidak ada kesalahan lagi sih,” ujarnya.
Masih dikatakan Asep, selama menjadi Kepala Desa Purwasari, ia sudah melakukan usaha yang maksimal mulai dari pelayanan sampai pembangunan. “Saya sudah memeberikan yang terbaik semampu saya untuk kebaikan warga Desa Purwasari, semoga saja tidak ada masalah yang serius,” pungkasnya. (cr3)
