Uncategorized

Camat Disindir tak Peduli Pasar Dengklok

RENGASDENGKLOK, RAKA – Ruas jalan pertigaan Cikangkung Pasar Rengasdengklok tak pernah luput dari genangan air. Untuk menghindari kecelakaan pedagang terpaksa meletakkan ban-ban bekas di tengah jalan guna menandai lubang besar yang tertutup ganangan air.

Sepertidiungkapkan Narman, tukang becak yang biasa mangkal di depan Pasar Rengasdengklok, sebagian ruas jalan pertigaan Cikangkung Pasar Rengasdengklok terpaksa diberi tumpukan ban untuk menandai jalan berkeroak. Jika tak begitu, banyak pengendara yang jatuh akibat jalan berkeroak yang tertutup genangan air. “Kalau tidak ditumpukin ban kasian pengendara motor banyak yang jatuh. Soalnya di genangan air itu ada lubang besarnya,” katanya, Kamis (31/1).

Menurutnya, lubang jalan di pertigaan jalan itu belum pernah dibenarin. Memang, sempat ditambal bulan September lalu namun tak berselang lama sudah rusak kembali. “Kalau yang suka menambal biasanya inisiatif saja dan sering dilakukan pedagang dan tukang becak yang biasa mangkal di pasar ini,” katanya dan menyebutkan material yang digunakan menambal adalah brangkal.

Selain masalah drainase, kondisi jalan yang lebih rendah juga menjadi penyebab pertigaan jalan berbahaya itu jadi langganan genangan air. “Pertigaan ini lebih rendah, jadi kalau hujan limpasan airnya pasti berakhir kesini,” katanya.

Hal senada di katakan tukang becak lainnya, semenjak jalan utama pasar Rengasdengklok dibenahi dan dipertebal menggunakan coran, ruas jalan pasar memang dinilai lebih baik meski tetap macet, karena PKL pun semakin memajukan lapaknya ke bahu jalan. “Dibenahi juga tetap saja macet, pedagangnya maju ke depan,” ucapnya.

Terlebih jika pagi hari, di jembatan Pasar Rengasdengklok menuju ke Kecamatan Pedes sudah dipastikan macet. Kanan, kiri dan di tengah jalannya dipenuhi pedagang sayur. Bukan hanya pengendara, anak sekolah pun banyak yang terjebak macet. “Mestinya camat turun dan melihat langsung kondisinya supaya bisa dibenahi,” pungkasnya. (rok)

Related Articles

Back to top button