KARAWANG, RAKA- Kendaraan yang parkir liar di wilayah perkotaan Karawang nampaknya biarkan oleh Kepolisian dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Karawang.
Hal itu terbukti setiap harinya banyak kendaraan yang terparkir liar di Jalan Ahmad Yani dan Jalan Siliwangi.
Warga Kecamatan Karawang Barat Rahmat (27) mengatakan, setiap hari kerja kendaraan roda empat nampak terlihat terparkir di bahu Jalan Ahmad Yani dan Jalan Siliwangi. Hal tersebut tentunya dapat menggangu lalu lintas.
“Kalau jalannya banyak kendaraan roda empat yang parkir sembarangan di baru jalan akan menggangu lalu lintas, karena dapat menyebabkan terjadinya kemacetan di lokasi tersebut,” katanya, Selasa (4/2).
Baca Juga : Tunggakan Siswa Tembus Rp1,6 Miliar
Selain dapat menyebabkan kemacetan, sambungnya, kendaraan yang terparkir di bahu jalan juga dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.
“Kita sudah sering mendengar kejadian kecelakaan lalu lintas di media sosial karena menabrak kendaraan yang terparkir di baru jalan,” paparnya.
Menurutnya, kendaraan yang terparkir liar seharusnya tidak diberikan begitu saja, apalagi itu terjadi wilayah perkotaan yang ramai dilalui masyarakat yang melintas. Seharusnya instansi berwenang melakukan penertiban.
“Kepolisian dan Dishub harus bergerak untuk tidak diam saja melihat banyak kendaraan yang terparkir. Jangan sampai nanti ada korban kecelakaan baru melakukan penertiban,”paparnya.
Sementara itu, Mahasiswa Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang Helmi Ramadhan mengatakan, banyaknya kendaraan roda empat yang terparkir liar di baru jalan di wilayah Karawang tentunya mengganggu ketertiban umum. Seharusnya pihak berwenang tidak tutup mata melihat permasalahan tersebut.
“Mereka harusnya kerja. Mereka sudah digaji oleh uang rakyat. Masa ada kendaraan parkir liar dan mengganggu masyarakat yang melintas hanya diam saja,”singkatnya.
Sementara itu, Plt Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Karawang yang juga kepala Kabid Lalu Lintas Ade Saprudin, saat dikonfirmasi belum memberikan jawaban hingga berita ini sampai pada meja redaksi. (zal)
