TEGALWARU, RAKA – Puskesmas Loji Tegalwaru tidak menampik jika dalam sebulan terakhir tidak sedikit pasien anak dibawah lima tahun memeriksakan kesehatannya. Mereka rata-rata terserang penyakit diare, ispa dan demam tinggi.
Kordinator Unit Gawat Darurat (UGD) Puskesmas Loji Dr Bubun Bunyamin mengatakan itu, Minggu (10/2). Dijelaskan Bubun balita rentan terhadap penyebaran virus, terutama di musim Hujan.
Diantara penyebab utamanya pola makan dan pola hidup yang mengabaikan kesehatan. Kendati demikian Bubun menegaskan sejauh ini di Puskesmas Loji belum sampai ada yang meninggal dunia untuk kasus-kasus penyakit tersebut. “Timbulnya berbagai penyakit saat ini sebenarnya masih bisa dicegah dengan pola makan, pengawasan dan asupan gizi bagi balita yang seimbang. Selain peran orang tua seharusnya lebih memperhatikan kesehatan anak, karena anak usia balita belum memiliki kebiasaan mengatur pola hidup sehat,” tegasnya.
Anak yang seringkali mengalami kelelahan dan mempunyai gejala seperti demam, terang BUbun, juga rasa kedinginan, nyeri otot, batuk dan disertai dengan nafsu makan yang menurun merupakan gejala anak mengalami infeksi virus influenza. “Pencegahan yang paling bagus bisa dengan mengajarkan kepada anak untuk membiasakan mencuci tangan, sehingga memperkecil resiko infeksi virus,” pungkasnya.
Sementara Kepala Puskesmas Loji H. Ujang Suryana di sela-sela kegiatan jalan santai menambahkan selain pola hidup bersih dan sehat rajin olahraga juga cara jitu terhindar dari serangan penyakit ispa, deman dan diare selain istirahat yang cukup dan menghindari makanan yang mengandung unsur kerentanan terhadap penyakit. “Musim hujan gini identik musim sakit terutama demam dan flu. Terlebih jika tubuh sedang tidak fit penyakit akan lebih gampang menyerang,” katanya.
Ujang juga menambahkan intensitas hujan ringan hingga lebat sampai ada panas, membuat berbagai jenis bibit penyakit mudah berkembang. Jika tidak diantisipasi bisa jadi potensi penyakit. “Biasanya musim seperti ini penyakit paling dominan menyerang warga adalah ISPA dan Diare,” kata Ujang. (yfn)
