Estrakurikuler Membentuk Kepribadian Siswa
TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Belajar bukan sekedar transmisi ilmu pengetahuan, tetapi lebih dari itu mengolah daya penalaran sebagai bekal dasar untuk mengembangkan potensi, dan bakat yang dimiliki peserta didik.
Seperti dilakukan Sekolah Dasar Negeri 2 Wadas di Kampung Lebaksari, Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur, sekolah itu mengajak siswa dan siswinya mencintai seni tari dan pencak silat. “Ekstrakurikuler seni tari dan pencak silat bagus buat siswa guna membentuk kemandirian dan tanggung jawab sejak dini,” ucap guru olahraga SDN 2 Wadas Mimi Martiningsih.
Sekolah memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler untuk mengembangkan potensi, minat, bakat, dan hobi tersebut. “Ekstrakurikuler merupakan kegiatan pengayaan dan perbaikan yang berkaitan dengan program kurikuler dan intrakurikuler,” tambah Mimi. Melalui bimbingan dan pelatihan tersebut dapat membentuk sikap positif terhadap kegiatan yang diikuti para siswa.
Mimi menambahkan kegiatan ekstrakurikuler memberikan keleluasaan kepada siswa menentukan kegiatan sesuai dengan bakat dan minat mereka. “Harapan saya dengan mengajak mereka menyukai ekstrakurikuler dapat memperdalam dan memperluas pengetahuan keterampilan mengenai hubungan antara berbagai mata pelajaran,” ucap Mimi.
Selain menyalurkan bakat dan minat, serta melengkapi upaya pembinaan manusia seutuhnya. Juga mampu memanfaatkan pendidikan kepribadian serta mengaitkan pengetahuan yang diperolehnya dalam program kurikulum dengan kebutuhan dan keadaan lingkungan. (yfn)
