Purwakarta

Perpustakaan Daerah Bikin Nyaman Pengunjung

PURWAKARTA, RAKA – Untuk memanjakan masyarakat yang datang ke Perpustakaan Daerah. Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Purwakarta melengkapi berbagai fasilitas dan tata letak buku untuk membuat masyarakat nyaman ketika membaca.

Sekretaris Dinas Arsip & Perpustakaan Purwakarta, Netty Dewi Purnamawati mengatakan, untuk fasilitas seperti toilet keberadaannya berada terpisah dan bersatu dengan diorama digital, bahkan dilengkapi dengan pentunjuk jalan, selain itu kondisinya berstandar sehat. “Fasilitas yang kita perhatikan, untuk toilet ya memang satukan dengan diorama, karena akses jalannya cukup dekat, kan baik perpus maupun diorama masih dalam satu area,” terang Netty, kepada awak media.

Ia juga mengatakan, suasana perpustakaan Purwakarta, dirasakan cukup nyaman apalagi jika dilihat dari tata letaknya. Posisi duduk pun dirasakan cukup nyaman seperti berada di cafe-cafe. “Inginkan suasana berbeda, apalagi kan ini pelayanan publik jadi kita harus berikan pelayanan terbaik mau siapapun yang datang ke sini harus dilayani dengan baik tanpa dibeda-bedakan,” ungkapnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, Selain tata letak ruang baca yang lebih spesifik, Perpustakaan Purwakarta memiliki berbagai fasilitas diantaranya ruang laktasi, ruang VIP dan referensi termasuk toilet yang berstandar serta nantinya akan ditambah dengan keberadaan Musala yang baru. “Tahun ini akan kita tambah fasilitasnya dengan Musala yang representatif untuk pengunjung yang akan melaksanakan kewajibannya dalam beribadah,” ujarnya.

Pengunjung yang mendatangi Gedung Perpustakaan Purwakarta, mengaku nyaman dengan perpustakaan yang ada hari ini. Selain tempat yang nyaman juga suasananya cukup berbeda dari perpustakaan pada umumnya. “Sering datang ke perpustakaan, kalau sekarang banyak perbedaannya tempatnya nyaman, lebih tenang suasananya enak bahkan kaya di cafe,” ujar Nazda, Siswa kelas 12 MAN Purwakarta.

Pengunjung merasakan perbedaan yang cukup siginifikan dibandingkan dengan suasana perpustakaan yang dahulu, apalagi tata letak lemari baca hingga tempat duduk serta ornamen perpustakaan yang sangat berbeda.

Pengunjung lain Yusan yang datang bersama anaknya menuturkan, cukup betah berlama-lama di perpustakaan yang baru saja diresmikan tanggal 12 Februari lalu. “Enak kalau sekarang, betah apalagi kan ruang baca anak dan dewasa dipisah,” ujarnya. (ris)

Related Articles

Back to top button