Dua Kelompok Massa Bentrok di Cikampek
Diduga Kesalahpahaman Petugas Parkir dan Pengelola Pasar Gudlay

KARAWANG, RAKA- Dua kelompok pemuda bentrok di sekitar Pasar Cikampek, Desa Cikampek Selatan, Kecamatan Cikampek pada Selasa malam (4/5). Bentrokan yang terjadi diduga disebabkan ada kesalahanpahaman antara petugas parkir dan pengelola Pasar Gudlay Cikampek.
Pejabat Kepala Desa Cikampek Selatan Asep Sopandi mengatakan, pada Selasa (4/3) malam telah terjadi dua kali bentrokan yang dilakukan dua kelompok pemuda yang terjadi di belakang Pasar Cikampek, Desa Cikampek Selatan, Kecamatan Cikampek.
“Bentroknya terjadi dua kali, pertama sekitaran waktu berbuka puasa dan yang kedua bentrokan yang terjadi pada waktu solat tarawih,” katanya, kepada Radar Karawang, Rabu (5/3).
Dijelaskannya, adapun bentrokan yang terjadi diduga adanya kesalahpahaman antara tukang parkir di Pasar Gudlay dan pengelolaan pengelola pasar. Berdasarkan informasi yang didapatnya diduga tukang parkir meminta uang kepada para pedagang terlalu besar.
“Mungkin dari para pedagang mengadu ke pengelola pasar. Kemudian pengelola pasar menyampaikan kepada tukang parkir untuk tidak memungut parkir dan jika perlu sesuatu tinggal disampaikan saja,” paparnya.
BAca Juga : Penanganan Kasus Pemerkosaan Anak Yatim Mandek
Lanjutnya, namun pengelola parkir tidak menerima dengan pernyataan yang disampaikan pengelola pasar sehingga terjadi keributan yang pertama. Kemudian, setelah keributan yang pertama pengelola parkir berkumpul di kantor Kecamatan Cikampek.
“Lalu di Kecamatan Cikampek pun penuh orang, karena ada informasi luar dan tidak tahu dari mana, bahwa anak-anak di Cikampek Selatan akan menyerang warga Dawuan. Sehingga warga Dawuan pun berkumpul di kantor Kecamatan Cikampek lalu kembali menyerang ke belakang Pasar Cikampek,” paparnya.
“Dalam bentrokan ini untungnya tidak ada korban. Sebenarnya ini bukan bentrokan antar wilayah tetapi bentrokan masalah pribadi. Semalam pun kedua belah pihak telah di musyawarahkan di Polsek Cikampek dan masalahnya pun sudah selesai,”terangnya.
Sementara itu, saat dikonfirmasi kepada Kasi Humas Polres Karawang Ipda Solikhin, yang bersangkutan belum memberikan keterangan hingga berita ini sampai pada meja redaksi. (zal)