KOTABARU, RAKA – Adanya salah satu ketua RW diwilayahnya dipanggil oleh panwascam terkait dugaan dukungan terhadap salah satu calon, Kepala Desa Cikampek Utara menghimbau kepada semua perangkat desanya sampai jajaran RT untuk bersikap netral dalam proses pemilu 2019.
Umar, Kepala Desa Cikampek Utara menyampaikan, untuk menghindari adanya perangkat desa yang terlibat dalam kampanye atau mendukung salah satu calon terhadap peserta pemilu 2019. Ia menghimbau kepada semua perangkat desa agar tidak melibatkan diri dalam kegiatan kampanye dari salah satu calon. “Saya mengimbau kepada semua staf desa sampai jajaran RT untuk tidak terlibat mendukung salah satu calon,” kata Umar, kepada Radar Karawang.
Dikatakan Umar, ia akan selalu mengingatkan para stafnya untuk selalu berhati-hati dalam melakukan aktivitas yang berhubungan dengan politik. Ia juga akan selalu mengingatkan melalui pertemuan-pertemuan desa. “Tadi juga saya sampaikan melalui rapat minggon. Pokoknya staf dan semua aparatur pemerintah desa sampai RT yang ada yang terlibat kampanye,” katanya.
Kosasih, ketua BPD Cikampek Utara, mengaku akan selalu mengingatkan semua perangkat desanya agar bersikap netral. “Saya juga selalu ngingetin sama perangkat apalagi sama anggota BPD. Jangan sampai terlibat kampanye. Harus menghindari bentuk-bentuk yang sifatnya kategori dukungan. Seperti difoto sama calon misalkan,” ungkapnya.
Rusman, ketua RW 20 yang sebelumnya sempat dipanggil oleh panwascam kotabaru mengaku tidak tahu aturan kalau pemasangan baliho yang pernah dipasangnya termasuk kategori dukungan. “Itu murni karena saya tidak tahu. Kalau tahu melanggar gak mungkin saya pasang di sana,” katanya.(nce)
