KLARI, RAKA – Ada cara yang unik dilakukan oleh guru Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (Penjaskes) MI Al-Ianah Kosambi. Untuk mengambil Penilaian Tengah Semester (PTS), seluruh siswa wajib lari cepat terlebih dahulu.
Ayi Yusuf, guru mata pelajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (Penjaskes) mengatakan, pemberian mata pelajaran olahraga tidak hanya sebatas teori, akan tetapi praktikpun harus dilakukan. “Mata pelajaran olahraga beda sama pelajaran lain yang lebih ke teori, kalau olahraga lebih ke praktik,” ucap Ayi, kepada Radar Karawang, Selasa (11/3).
Ayi menambahkan, siswa yang melakukan tes sprint atau lari cepat tersebut akan dinilai untuk mengambil Penilaian Tengah Semster. “Untuk pengambilan PTS saja sih,” tambahnya.
Selain itu, siswa yang memiliki potensi kecepatan dalam berlari, akan diikutsertakan dalam perlombaan tingkat kecamatan atau kabupaten. “Bisa saja ke depanya ada kejuaraan dan kita akan rekomendasikan siswa kita untuk mengikuti perlombaan nanti,” tuturnya.
M Firdaus Sarjono, siswa MI Al-Ianah Kosambi, kelas VII mengungkapkan, sangat senang karena olahraga bisa dilakukan di luar sekolah. Menurutnya jika kegiatan olahraga dilakukan di luar lingkungan sekolah, makan tentu lebih bersemangat. “Senang soalnya bisa bebas kalau olahraga di luar sekolah, jadi semangat,” paparnya.
Caca berharap, dirinya bisa mendapatkan juara satu dalam lomba sprint supaya dapat nilai bagus dan bisa menjadi perwakilan saat perlombaan mendatang. “Mudah-mudahan aku bisa juara satu nanti nilai aku bagus dan bisa ikut lomba di luar,” pungkasnya. (cr3)
