KARAWANG,RAKA – Bupati Karawang Aep Syaepuloh menyambut hangat kunjungan kerja (kunker) Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Aanya Rina Casmayanti ke Karawang. Kesempatan ini digunakan Aep beberkan program pada anggota DPD RI.
Kunjungan yang dilakukan di Aula Lantai 3 Gedung Singaperbangsa, Kompleks Pemkab Karawang, Senin (11/8), bertujuan menyerap aspirasi daerah sekaligus mempererat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam memperkuat tata kelola pemerintahan dan pembangunan ekonomi.
Baca juga : Ujang Nur Ali Masih Tunggu Kelanjutan Proses di Mabes Polri
Bupati Aep menyampaikan apresiasi atas kehadiran Senator Aanya di Karawang. Menurutnya, kunker ini menjadi momentum penting untuk menyuarakan kepentingan masyarakat Karawang di tingkat nasional.
“Kami percaya, kunjungan ini akan membawa harapan baru bagi masyarakat Karawang. Kehadiran DPD RI adalah wujud perhatian pemerintah pusat terhadap aspirasi daerah,” ujarnya.
Bupati Aep kemudian memaparkan berbagai capaian dan kebijakan strategis Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang di masa kepemimpinannya. Salah satu yang menjadi fokus adalah sektor pertanian, yang disebut sebagai penopang utama perekonomian Karawang.
Pemkab Karawang, kata Aep, telah mengeluarkan kebijakan pembebasan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) untuk lahan sawah maksimal seluas 3 hektare. Kebijakan ini diharapkan dapat meringankan beban petani dan menjaga keberlanjutan produksi pangan.
Selain itu, pemkab juga telah menetapkan Peraturan Daerah (Perda) tentang Lahan Pertanian dan Pangan Berkelanjutan (LP2B), yang mengunci 87.000 hektare lahan persawahan dari ancaman alih fungsi lahan.
“Langkah ini menunjukkan komitmen nyata pemerintah daerah dalam melindungi sektor pertanian sebagai penopang perekonomian daerah dan ketahanan pangan nasional,” tegas Aep.
Menanggapi paparan tersebut, Senator Aanya mengapresiasi sambutan hangat sekaligus informasi yang komprehensif dari Bupati Karawang. Menurutnya, data dan fakta yang disampaikan akan menjadi masukan berharga dalam merumuskan rekomendasi kebijakan di tingkat nasional.
Tonton Juga : IDJON DJANBI, BAPAK KOPASSUS, NATURALISASI DARI BELANDA
“Kunker ini bertujuan untuk menyerap aspirasi dari daerah, khususnya terkait potensi dan tantangan pembangunan. Saya berharap diskusi ini menghasilkan rekomendasi positif bagi perbaikan tata kelola pemerintahan serta penguatan ekonomi di Kabupaten Karawang,” ungkap Aanya. (uty)
