Bimtek Saksi Sepi Peminat
KOTABARU, RAKA – Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Kotabaru menggelar bimbingan teknis (bimtek) saksi, Rabu (10/4) sore. Namun, bimtek tersebut hanya diikuti 12 orang dari dua partai saja.
Agus Virgo, ketua Panwascam Kotabaru mengatakan, sangat menyayangkan karena ketidak hadiran para saksi yang hendak diberikan pemahaman melalui bimtek. “Sangat disayangkan sebenarnya. Karena melalui bimtek ini para saksi diberikan pembekalan pemahaman, agar pada saat hari H nanti mereka paham mengenai proses pemilu,” katanya, usai bimtek.
Bimtek tersebut, kata Agus, merupakan program Bawaslu yang bekerjasama dengan pratai untuk mengadakan bimtek terhadap para saksi. “Hanya 4 partai yang mendaftarkan. Karena partai lain seperti Gerindra, PDIP dan Golkar mengadakan bimtek intern di masing-masing partai,” paparnya.
Hal terpenting yang harus disampaikan dalam bimtek ini, lanjut Agus, ialah mengsingkronkan pemahaman kepada saksi terkait proses pelaksanaan pungut hitung sampai rekapitulasi di TPS. Sehingga, baik saksi maupun pengawas tempat pemungutan suara (PTPS) bisa bekerjasama dengan baik dan bisa menghindari indikasi terganggunya proses pelaksanaan pemilu di TPS. Awalnya, tambah Agus, partai yang mendaftarkan saksi ada 4 yaitu, PKB, PPP, Hanura dan Pan. Yang datang hanya dari dua partai, PAN dan PPP. “PPP 3 orang, sedangkan PAN ada 9 orang,” ujarnya.
Menurutnya, dibanding partai lain, Hanura paling banyak mendaftarkan saksi yaitu sebanyak 230 orang. “Seharusnya jumlah saksi yang didaftarkan sesuai jumlah TPS yaitu 323 TPS. Namun yang terbanyak 230 saksi dari Hanura, tapi saat bimtek tidak satu orang pun yang hadir,” pungkasnya. (nce)