IPNU : Kita Bisa Berdemokrasi Dengan Baik

PURWAKARTA, RAKA – Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Naudhatul Ulama (IPNU) menyeru seluruh komponen bangsa melakukan rekonsiliasi pasca-pemungutan suara Pemilu 2019.
Ketua IPNU Cabang Purwakarta tepilih Riyan Haqi Khoerul Anwar berharap, semua orang bisa menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia bisa berdemokrasi dengan baik. “Kita mengajak kepada seluruh warga bangsa Indonesia terutama umat Islam agar mampu menunjukkan kepada dunia kami bisa berdemokrasi, kami sukses berdemokrasi. Karena Islam tidak bertentangan dengan demokrasi, demokrasi tidak bertentangan dengan Islam, bahkan saling memperkuat,” katanya.
Ia juga mengatakan, demi merawat martabat dan harga diri bangsa yang mayoritas umat Islam. IPNU juga mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Pemilu 2019. “Kita memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh warga negara, kontestan pemilu, petugas penyelenggara KPU, Bawaslu, DKPP, aparat keamanan TNI-Polri yang saling bersinergi dalam sukseskan jalannya pemilihan umum. Pemilu ini sebagai bukti nyata bahwa bangsa Indonesia tetap komitmen menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai NKRI,” imbuhnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, untuk menunggu hasil rekapitulasi perhitungan perolehan suara pemilu yang dilakukan oleh KPU sebagai satu-satunya lembaga yang diberi kewenangan oleh perundang-undangan yang berlaku. “Hendaknya kita menahan diri dan tidak melakukan tindakan yang bertentangan dengan hukum apalagi bersikap inkonstitusional,” paparnya. (ris)