Penggunaan APBDes Harus Transparan
PANGKALAN, RAKA – Agar bisa melaksanakan pengelolaan keuangan desa untuk mewujudkan tertib administrasi, evaluasi dan akuntabilitas pengenalan keuangan yang transparan, Pemerintah Kecamatan Pangkalan menggelar rapat koordinasi antaraparatur desa se-Kecamatan Pangkalan, Sabtu (29/6).
Hadir dalam pelaksanaan itu, Kasi Ekonomi dan Pembangunan Kecamatan Pangkalan Ace Wiranata, Ketua Forum Desa Kecamatan Pangkalan Inggit, Ketua Operator Administrasi Siskeudes Kecamatan Pangkalan Jomas dan seluruh sekretaris desa dan kepala urusan keuangan se-Kecamatan Pangkalan. “Pemerintah Kecamatan Pangkalan punya kewajiban untuk membina dan mengawasi penyelenggaraan pemerintahan desa, mengawasi pengelolaan keuangan desa dan pendayagunaan aset desa, serta melakukan pembinaaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintah desa,” tegas Ace.
Aplikasi Siskeudes yang dikembangkan oleh BPKP itu, lanjut Ace, telah memberikan manfaat yang nyata dalam membantu pemeritahan desa untuk pengelolaan keuangan desa yang transparan dan akuntabel. Namun ada yang tidak kalah penting adalah niat dan tekad yang sungguh-sungguh bagi penyelenggara pemerintahan desa, utamanya kepala desa dan perangkat desa untuk bersungguh-sungguh mengelola keuangan desa dengan baik dan benar, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Camat Pangkalan Usep Supriatna mengatakan, sistem itu sudah memakai aplikasi Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan atau BPKP. jadi kinerja aparatur desa sangat penting karena harus dipertanggungjawabkan.
Menurutnya rapat koordinasi sangat dibutuhkan agar pengetahuan dan pelaporan bisa berjalan dengan baik, dengan berkoordinasi bersama pemerintah kecamatan. “APBDes wajib dipertanggungjawabkan melalui Siskeudes, dengan melakukan upload data yang sudah ada,” ujarnya.
Ia melanjutkan, dalam upload data dan administrasi harus seteliti mungkin, dan mengikuti semua aturan yang ada. “Jadi jangan sampai ada kesalahan,” jelasnya.
Jomas mengatakan, untuk meningkatkan kualitas SDM pengadministrasian keuangan desa, meski libur forum perangkat desa Kecamatan Pangkalan mengadakan forum fasilitasi peningkatan SDM perangkat desa tentang pengadministrasian keuangan desa.
Kegiatan itu supaya aparatur desa bisa menjalankan pekerjaan dengan sebaik-baiknya, sehingga kedepan desa lebih tertib administrasi keuangan, lebih terukur dan terkendali, serta juga untuk transparan.
“Bahkan saya mengundang masyarakat agar bisa kritis dan mengawal keuangan desa, agar bisa meningkatkan kinerja perangkat desa dalam hal penggunaan anggaran,” tutupnya. (yfn)