Dua Warga Wadas DBD
Puskesmas Telukjambe Timur Fogging
TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Untuk mengantisipasi wabah penyakit demam berdarah, Puskesmas Telukjambe Timur menggelar pengasapan nyamuk di Blok J Perumnas Bumi Telukjambe, Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur.
“Kita gelar fogging atau penyemprotan dengan insektisida membasmi nyamuk demam berdarah,” terang Kasubbag Puskesmas Telukjambe Timur Mae kepada Radar Karawang, Selasa (9/7).
Menurutnya, musim pancaroba seperti saat ini merupakan musim rawan penyakit. Salah satu yang kerap muncul adalah demam berdarah. Apalagi perumahan merupakan wilayah padat penduduk.
“Kegiatan fogging bukan merupakan solusi utama, justru kebersihan lingkungan yang dapat mencegah adanya wabah DBD di sekitar kita,” katanya.
Ahmad, petugas Puskesmas Telukjambe Timur menghimbau kepada seluruh warga, agar melakukan pencegahan timbulnya wabah demam berdarah di lingkungan rumah masing-masing, melalui program 5M (menguras, menutup, mengganti, mengubur dan menaburkan).
Selain itu, masyarakat harus banyak menguras bak mandi minimal dua kali dalam satu minggu. Dan menutup rapat tempat penampungan air, membuang wadah atau tempat yang menyebabkan tergenangnya air, seperti kaleng bekas, ban, dan apapun yang mengundang genangan air.
“Pot, saluran di pekarangan rumah harus secara rutin dibersihkan. Warga juga harus memasang jaring anti serangga agar nyamuk tidak mudah masuk rumah,” jelasnya.
Ahmad mengungkapkan, fogging tidak bisa dilakukan secara luas. Petugas hanya melakukannya dalam radius 200 meter. “Sampai saat ini baru dua kasus DBD. Dan Alhamdulillah telah pulang dan sehat,” pungkasnya. (yfn)
