GERBANG SEKOLAH

324 Siswa Digodok Kegiatan Kepanduan

RAWAMERTA, RAKA – Gerakan Pramuka Gugus Depan 28.073 – 28.074 SMKN 1 Rawamerta menggelar kegiatan kemah bersama dan penerimaan masa tamu ambalan Lukas Kustaryo dan Keumalahayati. Kegiatan ini digelar di lapangan SMKN 1 Rawamerta, diikuti oleh seluruh siswa baru.

Febby Yanuary Dinah, pembina Pramuka SMKN 1 Rawamerta mengatakan, kegiatan kemah bersama dan penerimaan tamu ambalan bagian dari lanjutan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang digelar sejak tanggal 15 Juli. “Kegiatan ini diikuti sebanyak 324 siswa baru,” jelasnya kepada Radar Karawang, Jumat (19/7).

Ia melanjutkan, kegiatan selama tiga hari itu memakan waktu 36 jam kegiatan. Mulai dari dalam ruangan diisi dengan materi, dan kegiatan di lapangan seperti PBB, simulasi upacara pembukaan dan penerimaan masa tamu ambalan. Dia juga menyisipkan kegiatan yang sifatnya lokal, seperti masak rimba atau ngaliwet dan olahrga tradisional seperti dagongan, galah asin, tarik tambang dan hulahup. “Kegiatan tradisional itu sendiri tidak ada di juknis, cuma kami tambahkan untuk menghibur anak-anak,” katanya.

Menurutnya semua siswa wajib tidur di tenda seadanya, yang telah disediakan sebanyak 64 tenda. Bahkan orang tua murid pun ada waktu tertentu untuk menjenguk anaknya, itupun tidak boleh masuk ke lapangan tempat berlangsungnya kegiatan kemah bersama. “Alhamdulillah semua siswa sangat antusias, walupun harus tidur di tenda,” jelasnya.

Febby berharap setelah kegiatan kemah bersama, dapat menjadi pelajaran bagi semua siswa untuk menjalankan hidup kedepannya, dalam situasi apapun. Karena baginya pramuka mengajarkan untuk bertahan hidup dalam situasi dan kondisi bagaiamanapun. “Jadi anak pramuka itu tidak ada istilah tidak bisa dalam menyikapi tantangan hidup, makanya sengaja kita menggunakan tenda seadanya untuk tempat tidur,” tuturnya.

Nopia Pitri Diana, siswa baru SMKN 1 Rawamerta mengatakan, dia sudah mengikuti kegiatan pramuka sejak dari bangku sekolah dasar, sehingga tidur dalam tenda pun sudah biasa walau banyak nyamuk ditambah dingin juga. “Suasananya seru, kakak-kakaknya juga sering bercanda jadi tidak begitu boring,” ujarnya. (cr4)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button