Uncategorized

Nelayan Bersih-bersih Minyak di Laut

CILAMAYA KULON, RAKA – Tumpahan minyak yang disebabkan kebocoran di sumur gas YYA-1 Offshore North West Java (ONWJ) membuat susah banyak orang, yang paling terasa tentu warga pesisir Karawang. Mulai dari nelayan hingga petambak.

Hebatnya, para nelayan tidak menyumpah serapah perusahaan minyak milik negara tersebut. Mereka justru ikut membantu membersihkan minyak. Ketua Rukun Nelayan (RN) Ciparagejaya, Miscu mengatakan, ada dua perahu yang sengaja melaut untuk membersihkan limbah tumpahan minyak dari Ciparagejaya. Namun hanya mampu hingga jarak 2 mil saja. Katanya, sudah banyak nelayan yang memunguti limbah berwarna hitam itu. Dalam satu perahu, limbah yang dipungut mencapai sekitar 2 kwintal. “Satu perahu 2 kwintal, limbahnya masih banyak ditemukan di jarak 2 mil,” tuturnya kepada Radar Karawang.

Pokmaswas Pasirputih Suheri mengatakan, beberapa hari ini pokmaswas dan nelayan Pasirputih dibuat sibuk dengan banyaknya limbah minyak. Lima kapal mereka terus beroprasi untuk mengantisipasi agar minyak tak sampai ke pantai. “Kita terus antisipasi limbah minyak,” katanya.

Menurutnya, di sepanjang pesisir pantai Karawang, masing-masing pokmaswas terus berjaga-jaga sambil membersihkan limbah minyak untuk selanjutnya dikirim ke Jakarta. “Minyaknya kita masukan ke plastik, langsung kita masukan ke karung,” ujarnya.

Sekretaris Kolompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Karawang, Sahari mengatakan, pelibatan nelayan tersebut merupakan bentuk kepedulian masyarakat. “Kami, nelayan, ingin musibah ini cepat terselesaikan dengan baik,” kata Sahari. (rok)

Related Articles

Back to top button