Penjual Bendera Mulai Bermunculan
PURWAKARTA, RAKA – Jelang peringatan hari kemerdekaan ke-74 Republik Indonesia, penjual bendera mulai marak di sejumah ruas bahu jalan di Kabupaten Purwakarta. Umumnya, para pedagang menyediakan pernak-pernik hiasan berkaitan dengan peringatan hari kemerdekaan di samping bendera merah putih.
Seperti di ruas bahu jalan Arteri Purwakarta Bandung, tepatnya di kecamatan Sukatani, pedagang menyediakan bendera ukuran kecil hingga ukuran besar dengan harga cukup bervariasi. “Umbul-umbul dan banner juga kita sediakan,” ujar Saepudin (52), pedagang bendera di jalur arteri, Minggu (4/8).
Dia mengaku, bisa meraup untung besar ketika berjualan bendera menjelang HUT RI. Tingkat permintaan tinggi menjadi salah satu faktor pendukung dirinya memutuskan berjualan bendera sebelum 17 Agustus nanti. “Sudah lima tahun saya berjualan bendera, dan setiap tahun saya menggelar lapak di sini,” katanya.
Soal harga, lanjut dia, dirinya mematok Rp300.000-Rp250.000 untuk harga backround, banir ukuran empat meter Rp60.000, umbul-umbul ukuran empat meter Rp30.000 dan bendera merah putih Rp20.000 untuk ukuran 1 meter X 20 sentimeter. “Ukuran sudah pasti mempengaruhi terhadap harga jual,” ujarnya.
Tak hanya itu, para pedagang musiman juga telah bermunculan di ruas bahu jalan daerah perkotaan, semisal di Jalan Raya Jenderal Ahmad Yani dan Jalan Raya KK Singawinata Purwakarta. Mereka menggelar lapak memanfaatkan keramaian kota dan pengguna jalan menjadi sasaran utama. “Sama saya juga menjual pernak pernik peringatan HUT RI soal harga, gimana ukuran dan model juga,” ujar Diki (30), penjual bendera di Jalan Raya Jenderal Ahmad Yani, Purwakarta. (gan)