CILAMAYA WETAN, RAKA – Memotivasi siswanya agar ikut kegiatan kurban, SMAN 1 Cilamaya menggelar lomba nyate. Selain melakasakan ibadah kurban, sekolah yang berada di Desa Sukatani, Kecamatan Cilamaya Wetan itu, ingin terus melestarikan tradisi lomba nyate untuk siswanya.
Tradisi lomba nyate itu sudah berlangsung sejak 10 tahun lalu. Dimana, pihak sekolah mengharuskan siswanya menyajikan sate yang paling enak untuk dihidangkan kepada dewan guru. “Pemilik sate terlezat akan diganjar hadiah uang pembinaan berjumlah jutaan rupiah,” kata Ketua Panitia Kurban SMAN 1 Cilamaya Agus Sholehudin.
Agus menambah, selain memeriahkan Hari Raya Iduladha, kegiatan lomba nyate di sekolah ini tujuannya untuk meningkatkan rasa gotong royong siswa, juga membuat siswa lebih semangat dalam menunaikan ibadah kurban.
Selebihnya, kegiatan ini bisa menjadi motivasi bagi mereka ketika sudah dewasa nanti. Karena dalam kegiatan ini siswa diberi pemahaman tentang manfaat secara peribadahan dan manfaat secara sosial kemasyarakatan. “Mudah-mudahan siswa jadi termotivasi. Jadi ketika mereka dewasa, rasa ingin menunaikan ibadah kurbannya tinggi,” harapnya.
Kepala SMAN 1 Cilamaya Raden Eman Sulaeman menambahkan, tahun ini SMAN 1 Cilamaya berkurban satu ekor sapi. Kemudian daging kurbannya dibagikan ke seluruh kelas, untuk lomba nyate. Dan sisanya dibagikan kepada masyarakat di sekitar sekolah. “Setiap tahun kami konsisten melaksanakan ibadah kurban. Seluruh siswa dan dewan guru terlibat dalam pengadaan hewan kurban tersebut,” ujarnya. (rok)
