Uncategorized

Kades Lupa Biaya Pembuatan Drainase

ISTIRAHAT: Sejumlah warga Desa Dewisari sedang istirahat saat membangun drainase.

RENGASDENGKLOK, RAKA – Pembangunan infrastruktur di setiap desa gencar dilakukan. Desa Dewisari, Kecamatan Rengasdengklok, misalnya. Memanfaatkan dana desa untuk membuat saluran air di Dusun Pacing Utara RT 07 RW 03.

Anton, wakil Pacing Utara mengatakan, selain pembuatan jalan lingkungan atau jalan setapak, dana desa tahap dua dialokasikan untuk pembangunan drainase di dua titik di dusunnya.

Dia mengaku pembangunan saluran air baru satu titik yang sudah direalisasikan. “Kalau di RT 08 sudah selesai semua. Dikerjakan oleh masyarakat,” jelasnya kepada Radar Karawang.

Menurutnya, pembangunan infrastruktur di Desa Dewisari lebih mengutamakan kualitas dibanding bekerja asal jadi, tapi hasilnya tidak memuaskan alias cepat rusak. “Jadi total semuanya 170 meter, dengan jumlah orang pekerja 6 orang,” katanya.

Ia melanjutkan, saat ini pekerjaan sudah berlangsung selama dua minggu. Dia mengaku tidak tahu pasti soal biaya yang dialokasian untuk membangun dua titik drainase, pasalnya sampai saat ini tidak terpasang papan informasi atau SPK untuk pembangunan drainasi di lokasi. “Kalau tidak salah 180 sekian untuk membangun saluran air untuk dua titik ini,” katanya.

Surtjim, kepala Desa Dewisari mengatakan, tidak tahu saat ditanya biaya anggaran untuk pembangunan drainase di dua titit dusun Pacing Utara, namun pihaknya mengaku sedang membuat SPK dan prasasti untuk dipasang di dua titik dranase. “Duka kamari abi hilaf baraha danana (tidak tahu kemarin saya lupa berapa jumlah dananya untuk pembangunan dua titik drainase),” pungkasnya. (cr4)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button