Jalan Anggadita Rawan Kecelakaan
RAWAN KECELAKAAN: Sudah beberapa kali kecelakaan terjadi di Jalan Anggadita.
KLARI, RAKA – Bagi pengendara roda dua maupuN roda empat harap berhati-hati saat melintasi Jalan Arteri Anggadita, Kecamatan Klari, pasalnya jalan tersebut sering terjadi kecelakaan.
Warga Desa Anggadita, Rahmat (33) mengatakan, beberapa hari lalu sempat terjadi kecelakaan lalulintas yang menelan korban karena terlindas sebuah truk. Setelah itu, dilanjut pagi harinya seorang perempuan meninggal saat mengendarai kendaraannya. “Jadi pas malam ada yang terlindas, paginya ada yang meninggal juga karena jatuh,” ucapnya, Jumat (30/9).
Ia menambahkan, jalan yang berada tepat di depan kantor Desa Anggadita itu dipenuhi pasir dari mobil truk yang melewati jalan tersebut, ditambah kondisi jalan yang sedikit bergelombang membuat pengendara hilang keseimbangan dan terjatuh. “Bahaya banget, soalnya di sini banyak mobil truk melintas, jadi yang meninggal itu pas jatuh langsung terlindas mobil,” tambahnya.
Pihaknya meminta, agar petugas terkait bisa menertibkan jam operasi kendaraan besar yang melintasi jalan tersebut, sehingga dapat meminimalisir terjadinya kecelakaan yang membuat pengendara tewas di tempat karena terlindas mobil besar, menurutnya tak jarang pengendara mobil-mobil besar memacu kendaraannya dengan cepat dan ugal-ugalan. “Sebenarnya kalau jatuh doang paling baret-baret doang sih, tapi kalau lagi apes ada mobil besar ya terlindas, lagian banyak sopir yang suka kebut-kebutan, kan bahaya banget buat pengendara motor, kalau bisa tertibkan saja, kan ada jam operasi mobil-mobil besar, biar mereka tidak seenaknya,” terangnya.
Hal serupa disampaikan Yahya (23), saat terjadi kecelakaan tersebut, bukan saja mengancam pengendara motor saja, akan tetapi dapat mengancam keselamatan sopir tersebut karena tidak bisa menghindari amukan warga yang merasa kesal dari ulah sang sopir. “Kemarin juga kalau tidak diamankan sama polisi sudah habis tuh sopir, soalnya mereka seenaknya pakai mobilnya, kenceng banget, kan kalau sudah celaka dia juga yang rugi. Harusnya, sopir juga memperkirakan saat menggunakan mobil, jangan kenceng-kenceng itu bahaya buat kita semua,” pungkasnya. (mal)