Uncategorized

Warga Kutawaluya Belum Sadar Hidup Sehat

KURSI KOSONG: Sejumlah kursi kosong terlihat saat acara gebyar Germas di Kutawaluya.

KUTAWALUYA, RAKA – Kesehatan merupakan nikmat yang paling berharga dalam hidup. Jika tubuh sehat dapat mengerjakan aktivitas sehari-hari. Namun banyak orang yang menyepelekan pentingnya menjalankan pola hidup sehat.

Petugas Promkes Puskesmas Kutawaluya Jabarudin W Permana sekaligus Ketua Pelaksana Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) mengatakan, acara Germas digelar agar masyarakat tahu pentingnya menjaga kesehatan.
“Saat ini minimal masyarakat dapat menjalankan tiga fokus utama seperti aktivitas fisik minimal 30 menit sehari, makan buah dan sayur setiap hari, dan periksa kesehatan secara rutin,” jelasnya kepada Radar Karawang, Kamis (10/10).

Setiap hari, lanjut Jabarudin, masyarakat harus mengkonsumsi setiap hari paling tidak dua macam sayuran, dan tiga macam buah-buahan. Bahkan masyarakat yang memiliki lahan agar ditanami buah-buahan. Kemudian masyarakat juga harus kontrol kesehatannya enam bulan sekali. Seperti tekanan darah, kolestrol, dan gula darah. Pihaknya mengaku lingkar perut juga mesti diperiksa. “Salah satu indikator ketika dia obesitas perempuan tidak lebih dari 100 cm, dan laki-laki tidak lebih dari 80 cm. Karena kalau lebih dari lingkaran itu sebagai resiko terjadinya PTM (Penyakit Tidak Menular) contoh hipertensi, gagal jantung,” katanya.

Menurut Jabruddin, saat ini penyebab penyakit ISPA karena faktor banyaknya masyarakat yang masih merokok di rumah. Sedangkan diare disebabkan karena masih banyak perilaku masyarakat yang buang hajat di tempat terbuka, seperti jamban di irigasi. “Bahkan saat musim panen ini, ada saja masyarakat yang buang air besar di sawah,” ujarnya.
Selain mengandalkan kesadaran masyarakat, untuk mewujudkan perilaku hidup sehat, perlu ada sinerigitas antapuskesmas, desa maupun kecamatan. “Kita tidak bisa bergerak sendiri,” tuturnya.

Khoirul Anwar, kasubag UPTD Puskesmas Kutawaluya mengatakan, kegiatan gebyar Germas bagian dari sosialisasi hidup sehat. “Kegiatan ini setahun sekali berdasarkan rencana kegiatan puskesmas,” katanya.

Rohman, camat Kutawaluya mengatakan, gebyar Germas upaya menjalankan pola hidup sehat masyarakat, dan pencegahan terhadap penyakit. “Tujuannya agar masyarakat membiasakan pola hidup yang sehat,” pungkasnya. (mra)

Related Articles

Back to top button