Uncategorized

Volume Sampah Jalupang Berbahaya

KOTABARU, RAKA – Mendengar ada petani yang dirugikan oleh keberadaan Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Jalupang, anggota DPRD Karawang dari Fraksi PKB melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke TPAS yang berada di Desa Wancimekar.

Acep Suyatna, anggota Fraksi PKB menyampaikan, setelah melakukan kunjungan ke TPAS Jalupang, ternyata minim infrastruktur. “Banyak usulan serta masukan dari para petani yang dirugikan. Permasalahan tersebut tentu harus segera diselesaikan,” ujarnya.

Dikatakan Acep, volume sampah di TPAS Jalupang yang tinggi sangat membahayakan. Selain menimbulkan pencemaran udara karena bau yang menyengat, kondisi tersebut juga memungkinkan terjadinya potensi bencana. “Volume sampah yang tinggi itu membahayakan. Karena kemungkinan terjadinya bencana sangat tinggi,” katanya.

Menurutnya, dengan kondisi TPAS Jalupang saat ini, dia mengusulkan agar harus secepatnya merevitalisasi Jalupang. Bahkan hal tersebut menjadi salah satu poin dalam pandangan Fraksi PKB saat rapat paripurna Jumat (28/9) kemarin. “Harus secepatnya revitalisasi Jalupang. Berdasarkan rekomendasi dari Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) TPAS Jalupang harus ditutup. Karena sudah tidak mampu menampung debit sampah,” pungkasnya. (cr2)

Related Articles

Back to top button