Pengurus Lazisnu dan LPNU Dirombak
RAPAT PLENO: Pengurus cabang, lembaga dan banom menghadiri rapat pleno NU Karawang.
KARAWANG, RAKA- Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Karawang, melakukan rapat pleno Senin (29/10). Salah satu bahasan dalam rapat tersebut yaitu perampingan pengurus dan reshufle pengurus lembaga.
Rois Syuriah PCNU Kabupaten Karawang KH Ade Fatahillah menuturkan, merupakan hal yang lumrah dalam organisasi ada penggantian pengurus. Agar program-program yang sudah dijalankan pengurus cabang bisa berjalan. Menurutnya, lembaga, banom maupun Majelis Wakil Cabang (MWC) yang ada di kecamatan harus terkordinasi dengan cabang. “Jadi, kalau ada salah satu lembaga atau pengurus cabang yang tidak bekerja dengan baik, sudah sewajarnya diganti,” katanya saat memberikan arahan pada pengurus cabang dan lembaga, di PCNU Karawang, kemarin.
Ketua PCNU Karawang KH Ahmad Ruhyat Hasby mengatakan, ada beberapa bahasan rapat pleno, salah satunya perampingan pengurus. Diakuinya, pengurus cabang saat ini sangat gemuk, tapi yang bekerja optimal hanya beberapa saja. “Untuk perampingan pengurus ini, nanti yang memimpin dari Syuriah. Siapa-siapa saja nanti yang akan dicoret, Syuriah yang menilainya,” ungkapnya.
Tak hanya perampingan, pleno tersebut juga mengganti sejumlah pengurus lembaga. Salah satunya Ketua Lembaga Zakat dan Infak Nahdlatul Ulama (Lazisnu) yang sebelumnya dijabat Tatan Abdul Razak diganti oleh H Asep Abdullah Syafei. Selanjutnya, Lembaga Perekonomian NU (LPNU) yang sebelumnya dijabat H Syahrul Fanani digantikan oleh H Wahyudin. Dasar dari pergantian ini, yaitu AD/ART bab 16 pasal 51 tentang rangkap jabatan. “Jadi, ada pengurus lembaga yang rangkap jabatan di tingkatan yang lain. Berdasarkan AD/ART itu tidak boleh. Ini sudah menjadi keputusan rapat pleno,” ucapnya.
Selain merampingkan kepengurusan, tambah kiai yang akrab disapa Kang Uyan ini, NU Karawang dalam waktu dekat akan mengadakan kirab santri yang akan melakukan longmarch dari kantor PCNU ke Islamic Centre. “Rencananya nanti pada tanggal 10 November, sekaligus memperingati Hari Pahlawan. Kami juga berencana membedah sejarah NU Karawang. Timnya sudah dibentuk, nanti mereka yang akan menyusunnya,” pungkasnya. (asy)