SOSIALISASI : Satgas Citarum Harum Sektor 16 memberikan penjelasan soal kebersihan lingkungan.
KLARI, RAKA – Untuk menjaga kebersihan serta meningkatkan kualitas air pada alira sungai, Satgas Citatum Harum Sektor 16 himbau warga Desa Walahar, untuk tidak membuang limbah domestik pada Daerah Aliran Sungai (DAS).
Danki Kecamatan Klari Kapten Inf S Panjaitan mengatakan, sudah tidak ada satupun titik atau tempat buang air besar warga di aliran sungai walahar. “Lihat saja, saat ini untuk wilayah sektor 16 tidak ada satupun jamban yang masih berdiri di sekitaran aliran sungai,” ucapnya, saat sosialisasi di aula kantor Desa Walahar, Rabu (14/11).
Ia menambahkan, meskipun hal itu sudah mulai teratasi, pihaknya mengaku akan terus berusaha untuk meningkatkan kesadaran warga dalam melestarikan aliran sungai, salah satu contohnya untuk tidak membuang limbah domestik rumah tangga ke alira sungai. “Karena bisa saja warga tidak punya tempat penampungan kamar mandi dan dibuang langsung ke aliran sungai, sudah dipastikan akan mengotori aliran sungai,” tambahnya.
Ia mengaku, jika warga belum memiliki tempat penyimpanan limbah domestik, pihaknya menghimbau untuk segera membuat agar tidak terjadi pencemaran lingkungan. “Karena selain limbah domestik, masih saja ada sampah yang mengambang di aliran sungai, selain mengotori, sampah tersebut akan menghambat aliran sungai,” akunya.
Sementara itu Sekdes Walahar Oyon mengungkapkan, pihaknya sudah memberikan fasilitas tong sampah, salah satunya pemberian dari beberapa perusahaan. “Kita sudah fasilitasi kok, cuma ada saja mereka yang bandel, tapi kita juga akan sampaikan ini kepada seluruh warga, supaya kita sama-sama menjaga lingkungan,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya terus meningkatkan kegiatan kerjabakti di setiap dusun, dengan begitu, akan mengatasi lokasi yang dinilai menjadi tempat pembuangan sampah liar yang dilakukan warga. “Soalnya kalau sudah bersih mereka juga pasti malu mau buang sampah juga, jadi kalau lingkungan sudah bersih akan mencegah sampah-sampah liar yang ada disini,” pungkasnya. (mal)
