Karawang

Masyarakat Perlu Banyak Pilihan

Dosen Ilmu Pemerintahan Unsika, Gili Argenti

KARAWANG, RAKA – Pemilihan kepala daerah (Pilkada) sebentara lagi bakal digelar. Meskipun banyak nama yang sudah bermunculan, tapi belum banyak calon yang dinilai benar-benar serius nyalon bupati, selain calon inkumben.

Saat ini, partai politik sudah melakukan manuver, dari mengusung calon di internal kader partai sampai dengan membuka penjaringan. Namun, banyak yang menilai muara dari partai politik, sebagian besar pada inkumben. Jika mayoritas partai politik mendukung inkumben, bisa jadi calon yang bakal mengikuti pilkada nanti hanya sedikit. “Dalam politik sebenarnya dinamis ya, terkadang sukar diprediksi, saya harap kompetisi lebih dinamis. Kita disuguhkan banyak pilihan. Harapan saya akan banyak paslon yang muncul ya, baik diusung partai politik atau dari independen,” kata dosen Ilmu Pemerintahan Unsika Gili Argenti, saat dihubungi Radar Karawang, baru-baru ini.

Menurutnya, regenerasi kepemimpinan penting. Artinya kalau paslon lain muncul, generasi kepemimpinan politik lokal di Karawang tidak mati, tapi terus bergerak seperti siklus regenerasi. “Saya lihat sih tidak kearah sana lihatnya (minim calon). Saya masih punya harapan pesta demokrasi di Karawang akan kompetitif dan dinamis. Dan dalam demokrasi semua orang punya kesempatan yang sama jadi pemimpin. Peluang menang atau kalah dalam demokrasi terbuka lebar bagi siapa saja paslonnya,” ucapnya.

Gili mengharapkan, partai-partai politik berani mengusung calonnya, jadi biarkan masyarakat dikasih banyak pilihan, pesta demokrasi artinya pesta banyak orang. Yakinkan masyarakat bahwa fungsi regenerasi dan rekrutmen partai berjalan sampai saat ini. “Partai tidak mengalami stagnasi pemikiran dan kaderisasi, fungsi pilkada kan seperti itu, membuka ruang kompetisi selebar-lebarnya mungkin, jadi politik bukan alat oligarki kekuasaan,” pungkasnya. (acu)

Related Articles

Back to top button